Tata Cara Sholat Hajat - Satu di antara sholat sunah adalah sholat hajat. Dengan mengetahui tata cara sholat hajat, tentunya bakal memudahkan setiap umat Islam dalam mengerjakannya.
Sholat hajat adalah sholat yang dilaksanakan saat seseorang mempunyai suatu keinginan ataupun hajat. Seseorang yang menunaikan sholat ini memiliki harapan bahwa keinginannya ataupun hajatnya dapat dikabulkan oleh Allah SWT.
Salat hajat termasuk salat sunah dengan keutamaan yang mulia. Manfaat salat hajat akan membantu menenangkan hati dan pikiran sebelum memulai hajat.
Salat hajat dilakukan untuk tujuan penyelesaian hajat atau keperluan tertentu. Melakukan salat hajat adalah salah satu cara untuk memohon kepada Allah SWT untuk dilancarkan hajatnya.
Manfaat salat hajat bisa membantu mendekatkan diri pada Allah SWT. Melalui manfaat salat hajat pula, hajat yang akan dilakukan akan mendapat perlindungan dari Allah SWT. Manfaat salat hajat bisa menjadi jalan saat menghadapi kesulitan.
BACA JUGA:
- Doa Setelah Mendengar Adzan, Yuk Hafalkan Agar Meraih Keberkahan dari Allah SWT
- Pahami Tata Cara Serta Bacaan Doa Mandi Wajib Bagi Perempuan dan Laki - Laki, Cek Disini
Berikut tata cara sholat hajat beserta bacaan doa dan keutamaannya. Simak yuk!
-
Tata Cara Sholat Hajat
Tata cara sholat hajat tidak memiliki perbedaan dengan sholat-sholat lainnya. Hal yang membedakan terletak pada niatnya. Dan tentunya sebelum melaksanakan sholat, setiap muslim maupun muslimat diharuskan suci dari hadas kecil ataupun hadas besar sebagai salah satu syarat sahnya sholat. Baik itu suci pakaian, tempat sholat, dan badan. Simak tata cara sholat hajat lengkap yang mustajab yang dilansir dari berbagai sumber:
1. Niat Sholat Hajat
Niat pada sholat hajat juga diucapkan dalam hati seperti pada umumnya. Karena yang terpenting ialah niat hanya semata karena Allah dengan hati yang ikhlas dan juga mengharap ridha-Nya. Dan berikut lafadzh niat shalat hajat:
أُصَلِّى سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Ushollii sunnatal haajati rok’aataini lillahi ta’ala.
Artinya:
“Aku berniat shalat hajat sunnah hajat dua raka’at karena Allah Ta’ala”
2. Membaca Doa Iftitah dan Al-Fatihah
Urutan kedua dalam tata cara sholat hajat ialah membaca do’a iftitah setelah takbiratul ikhram. Berikut bunyi dari do’a iftitah:
اَللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا. اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْاَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلّهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ. لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ اُمِرْتُ وَاَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْ