7 Wisata Religi Cirebon: Jejak Sejarah dan Keberagaman Budaya

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Cirebon memiliki segudang lokasi wisata religi yang mencerminkan keberagaman budaya.

Tak heran bila Cirebon menjadi salah satu kota bersejarah di Jawa Barat yang memiliki peran penting dalam penyebaran Islam di Nusantara dan kota yang memiliki toleranssi tinggi. 

Sebagai pusat dakwah Islam pada masa Wali Songo, kota ini menjadi saksi perkembangan agama dan budaya yang masih lestari hingga kini. 

Selain Islam, Cirebon juga menjadi rumah bagi berbagai kepercayaan lain seperti Hindu, Buddha, dan Kristen, yang telah hidup berdampingan selama berabad-abad.

Dengan warisan sejarah dan nilai spiritual yang kuat, Cirebon memiliki banyak destinasi wisata religi yang menarik untuk dikunjungi. 

Berikut adalah beberapa rekomendasi wisata religi di Cirebon yang wajib masuk dalam daftar perjalanan Anda:

BACA JUGA:8 Tempat Wisata Religi di Jakarta, Menikmati Keindahan Masjid Ikonik dan Bersejarah Selama Ramadan

1. Makam Sunan Gunung Jati

Makam Sunan Gunung Jati--iwanrental

Sebagai salah satu dari Wali Songo, Sunan Gunung Jati (Syekh Syarief Hidayatullah) memiliki peran besar dalam penyebaran Islam di bagian barat Pulau Jawa. 

Makamnya menjadi salah satu destinasi ziarah paling populer di Cirebon. Bangunan makam ini memiliki perpaduan arsitektur Jawa, Arab, dan Cina, terlihat dari hiasan porselen dan ukiran kaligrafi pada dindingnya.

Makam ini tergolong unik karena memiliki 9 pintu yang bersusun secara bertingkat dan mempunyai nama yang berbeda.

Berikut nama pintu Makam Sunan Gunung Jati:

1. Pintu Gapura

2. Pintu Krapyak

3. Pintu Pasujudan

4. Pintu Ratnakomala

5. Pintu Jinem

6. Pintu Rararoga

7. Pintu Kaca

8. Pintu Bacem

9. Pintu Kesembilan

Para pengunjung hanya diperbolehkan masuk hingga pintu kelima. Pintu keenam dan seterusnya hanya diperbolehkan untuk keturunan Sunan Gunung Jati. 

BACA JUGA:Keindahan Candi Ratu Boko: Destinasi Wisata Penuh Sejarah dan Aura Magis Air Pemandian

Tempat Wisata Religi Cirebon ini kompleks utamanya adalah tempat dimakamkannya Sunan Gunung Jati dan istri nya Putri Ong Tien Nio (Nyi Ratu Rara Semanding) yang berasal dari negeri China.

Sumber: