Profil Aaron Kwok: Berawal dari Penari hingga Jadi Legenda Hiburan

Profil Aaron Kwok: Berawal dari Penari hingga Jadi Legenda Hiburan

Profil Aaron Kwok/ilustrasi-ilustrasi-

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Aaron Kwok, salah satu ikon hiburan terbesar asal Hong Kong, akhirnya menyapa penggemar di Indonesia melalui konser bertajuk Aaron Kwok ICONIC World Tour 2025.

Acara yang sangat dinantikan ini digelar malam ini, Sabtu, 11 Januari 2025, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, pukul 19.00 WIB.

Sebagai salah satu dari "Four Heavenly Kings" Hong Kong, Aaron Kwok dikenal dengan aksi panggung penuh energi, koreografi memukau, dan suara yang memikat. Konser ini menjadi malam penuh nostalgia bagi penggemar, menampilkan lagu-lagu legendaris yang membesarkan namanya.

Aaron Kwok memastikan bahwa konsernya menjadi pengalaman tak terlupakan bagi para penonton. Produksi panggung yang megah, tata cahaya spektakuler, serta koreografi khasnya menjadikan konser ini salah satu pertunjukan terbesar tahun ini.

Setlist konser mencakup lagu-lagu ikonik seperti Loving You Forever, The Wind Is Blowing, hingga hits lainnya yang membuat penonton bernostalgia.

Perjalanan Karier

Aaron Kwok memulai kariernya pada tahun 1984 sebagai penari di stasiun televisi TVB Hong Kong. Bakatnya yang luar biasa dalam menari membuatnya cepat dikenal, hingga ia beralih menjadi penyanyi pada akhir 1980-an.

Namanya mulai melejit pada tahun 1990 melalui lagu Loving You Forever yang menggabungkan melodi pop dengan tarian unik. Hingga kini, Aaron telah memenangkan ratusan penghargaan musik dan menggelar lebih dari 200 konser di berbagai negara.

Tak hanya di musik, Aaron juga sukses di dunia akting. Ia debut di layar lebar melalui film The Big Heat (1988) dan semakin dikenal lewat film seperti Para Para Sakura dan The Storm Riders.

Koleksi Karya Ikonik Aaron Kwok

Aaron Kwok telah merilis puluhan album yang mendulang kesuksesan besar, di antaranya:

  • I Love You Forever – terjual hingga 1 juta kopi di Asia.
  • The Wind Is Blowing – album yang menjadi tonggak kariernya di Asia.
  • Never Ending Love (2010) – karya terakhirnya yang tetap ikonik.

Di dunia akting, Aaron telah membintangi lebih dari 50 film. Beberapa film terkenalnya meliputi:

  • Genghis Khan (1987)
  • The Story of Kennedy Town (1990)
  • Para Para Sakura (2010)
  • The Monkey King (2012)

Aaron juga dikenal sebagai produser untuk berbagai proyek film, membuktikan kemampuannya tak hanya di depan layar, tetapi juga di balik layar.

Hobi Balap dan Kolektor Mobil

Di luar dunia hiburan, Aaron Kwok memiliki ketertarikan pada dunia otomotif.

Ia adalah seorang pembalap amatir yang pernah berpartisipasi dalam ajang balap Ferrari dan Porsche di Makau Grand Prix. Ia juga seorang kolektor mobil mewah, menunjukkan sisi lain dari sosoknya yang multitalenta.

Kehadiran Aaron Kwok di Indonesia menjadi momen yang sangat dinantikan, terutama bagi penggemar yang telah mengikuti kariernya selama lebih dari tiga dekade.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: