Polisi Berhasil Tangkap 3 Pelaku Pengeroyokan Anggota TNI di Kebayoran Baru Jaksel, Satu Pelaku Perempuan

Polisi Berhasil Tangkap 3 Pelaku Pengeroyokan Anggota TNI di Kebayoran Baru Jaksel, Satu Pelaku Perempuan

Ilustrasi pengeroyokan--berbagai sumber

JAKARTA, RADARPENA,CO.ID - Polisi berhasil menangkap tiga orang yang diduga terlibat dalam kasus pengeroyokan terhadap anggota TNI di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Penangkapan dilakukan di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Selasa dan Rabu, 5-6 November 2024.

Menurut keterangan Kanit Reskrim Polsek Metro Kebayoran Baru, Kompol Nunu Suparmi, ketiga pelaku yang ditangkap berinisial AF, RNA, dan AFG.

Salah satu pelaku yang terlibat adalah seorang perempuan berinisial RNA.

"Mereka ditangkap di rumah kerabatnya di wilayah Pesanggrahan," ujar Nunu kepada wartawan pada Kamis, 7 November 2024.

Nunu menjelaskan bahwa para pelaku saling mengenal, meskipun tidak secara pribadi.

"Mereka saling kenal dalam konteks organisasi masyarakat, namun tidak begitu mengenal satu sama lain," ungkapnya.

BACA JUGA:Anggota TNI Dikeroyok Ormas saat Lagi Asyik Ngopi di Kebayoran Baru Jaksel, 1 Pelaku Diamankan

BACA JUGA:Viral! Pria Berseragam TNI Tangkap dan Hajar Penyebar Uang Palsu yang Kerap Menipu Pedagang

Selain itu, dia menambahkan bahwa pelaku pertama ditangkap saat sedang minum alkohol dengan teman-temannya yang tidak terlibat dalam pengeroyokan, sementara pelaku perempuan ditangkap di dekat lokasi kejadian.

Pihak kepolisian tidak berhenti sampai di sini dan berjanji akan terus mengejar pelaku lain yang terlibat dalam tindak kekerasan ini.

"Kami akan terus melakukan pencarian terhadap para pelaku lainnya yang terlibat," ujar Nunu.

Sebelumnya, pada 30 Oktober 2024, Polsek Metro Kebayoran Baru telah menangkap tersangka pertama, yakni Abi Rezaldi, yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap anggota TNI berinisial DK. Kejadian ini berlangsung pada dini hari di Jalan Gandaria Tengah V, Kramat Pela, Kebayoran Baru.

Pengeroyokan dimulai saat korban, anggota TNI DK, sedang duduk santai di warung kopi setempat. Tiba-tiba, salah satu pelaku memukul korban di bagian wajah dan leher.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: