Arus Barang Tumbuh, Pendapatan Pelindo Q3 Tembus 23,5 T
Arus Barang Tumbuh, Pendapatan Pelindo Q3 Tembus 23,5 T--
JAKARTA, RADARPENA.DISWAY.ID - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo mencatat pendapatan usaha hingga kuartal III-2024 sebesar Rp23,5 triliun, naik 4 persen secara tahunan (year on year/YoY).
Melalui rilis yang diterima redaksi, Kamis (7/11), Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, mengatakan, pencapaian itu sejalan dengan kinerja operasional yang tumbuh positif di semua lini bisnis Pelindo Group hingga akhir Triwulan III-2024.
“Peningkatan kinerja operasional di semua segmen bisnis Pelindo menunjukkan upaya standardisasi dan digitalisasi operasional yang Pelindo jalankan telah berhasil melayani kenaikan arus barang yang terjadi. Standardisasi ini dilakukan secara terintegrasi dengan stakeholders dan pengguna jasa yang berdampak pada penurunan port stay di pelabuhan," ujar Arif.
BACA JUGA:
- Warga Indonesia yang Berada di Hamburg Jerman Dinilai Positif
- TAP MPRS Dicabut, Bung Karno Tidak Terbukti Mendukung PKI
Total arus barang non peti kemas mencapai 146 juta ton pada triwulan III-2024, tumbuh 16 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Total arus peti kemas juga ikut tumbuh sebesar 7 persen menjadi 13,8 juta TEUs.
Pencapaian atas kinerja positif dan konsisten selama 3 tahun merger itu mendapat apresiasi dari Asisten Deputi Bidang Jasa Logistik Kementerian BUMN, Desty Arlaini.
"Kami apresiasi atas kerja keras yang sudah dilakukan Pelindo dalam beberapa tahun belakangan ini. Pelindo sudah sangat konsisten melakukan apa yang dituliskan dalam kajian merger, baik inisiatif maupun quick win. Standardisasi operasi, digitalisasi, maupun integrasi dan optimalisasi semua dijalankan secara konsisten," kata Desty.
Selain itu, Pelindo juga mencatat kenaikan dari sisi arus kapal dan penumpang. Arus kapal naik sebesar 11% atau sebesar 1,04 milyar GT. Hal yang sama terjadi pada arus penumpang yang juga naik 9 persen atau sebanyak 14,7 juta orang pada periode yang sama tahun lalu.
“Pencapaian positif ini tidak lantas membuat kami terlena. Situasi eksternal yang tidak pasti, mendorong Pelindo untuk tetap fokus mempertahankan momentum pertumbuhan ini hingga akhir tahun 2024," pungkas Arif.(ar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: