Daya Tarik Tamiya Klasik, Tak hanya Kecepatan Penampilan pun Harus Keren
Daya tarik Tamiya Klasik--
radarpena.co.id,jakarta - Dengkingan suara putaran mesin dari dinamo terdengar memantul dan saling bersahutan di dalam Layana Hall, Kiara Artha Park, Kota Bandung, Minggu, 3 November 2024. Beberapa orang terlihat bersila sembari terus tertunduk guna memperhatikan kedua tangannya yang tengah sibuk mengotak-atik sebuah benda yang menjadi sumber dari suara bising tersebut.
Seseorang mulai berdiri dari silanya, dengan tetap menggenggam benda yang sedari tadi ia otak-atik, pria dengan tubuh cukup gemuk dan dagu yang dipenuhi janggut ini perlahan berjalan mendekati trek tamiya yang terletak di tengah ruangan. Karena jarak yang tak jauh, dengan sesaat ia pun bergabung ke dalam antrian yang berada di samping lintasan, menunggu giliran bersama orang-orang lainnya guna menjajal lintasan menggunakan tamiya miliknya sendiri yang belum juga lepas dari genggamannya.
Pria tersebut bernama Febrian (34), ia merupakan salah satu racer sekaligus peminat tamiya klasik yang turut datang meramaikan acara "Good Gorilla Mini 4WD Classic Race" yang diselenggarakan oleh Good Old Days bersama House of Smith. Sebagai seseorang yang telah berjibaku dalam ranah dunia race tamiya klasik sejak tahun 2019, Febrian terlihat sangat luwes ketika melepaskan dan memasang kembali beberapa bagian pada tamiyanya sebelum akhirnya turun ke lintasan. Ia telah paham betul mengenai apa-apa saja yang cocok ataupun tidak terkait hal-hal yang terpasang dan menempel di tamiyanya tersebut.
BACA JUGA:Ramalan Zodiak 5 November 2024: 3 Zodiak yang Beruntung Hari Ini, Kamu Salah Satunya?
Termasuk unsur tampilan atau visual, bagian tersebut menjadi salah satu hal terpenting dalam penglihatan para pecinta tamiya klasik. Baik dari segi warna hingga bagian-bagian detail tertentu, tampilan dari tamiya yang dibawa oleh masing-masing racer telah menjadi bahan obrolan tak berkesudahan di antara mereka. Saling bertukar referensi dan informasi terkait part-part atau kit tamiya dari masing-masing penghobi pun menjadi nilai menyenangkan lainnya pada setiap pertemuan dan obrolan dalam berbagai acara yang mempertemukan mereka.
Sesuai dengan yang telah disampaikan sebelumnya, kecepatan menjadi hal yang dinilai dalam kompetisi yang berlangsung di kegiatan acara "Good Gorilla Mini 4WD Classic Race" ini. Namun bagi racer-racer atau peminat tamiya klasik, kecepatan bukan lah menjadi yang paling utama dan satu-satunya. Hal tersebut dapat terlihat dari cara para racer-racer ini mempersiapkan diri dan tamiyanya ketika sebelum datang menghadiri "Good Gorilla Mini 4WD Classic Race". Hal unik ini dikonfirmasi oleh Ardiansyah (41) yang berperan sebagai Chief of Promotion dari House of Smith selaku penyelenggara dari acara ini.
"Secara filosofi, teman-teman di komunitas itu kaya punya prinsip 'cepet aja gak cukup, tapi harus keren juga mobilnya' gitu. Walaupun sebenarnya secara kompetitif pemenangnya itu ditentukan berdasarkan kecepatan," ungkap Ardiansyah, ditemui ketika acara berlangsung.
Pernyataan tersebut tak disangkal oleh Ahmad Sohari selaku Founder dari Good Old Days, kelompok penyelenggara event race tamiya klasik terbesar dan rutin yang ada di Indonesia saat ini. Ahmad, menyebut hal tersebut dengan sebutan "Speed and Style", berbagai modifikasi telah dilakukannya, dengan merogoh kocek biaya yang tak sedikit, ia tetap menjalankan hobinya dalam bentuk mengubah dan mempercantik tampilan tamiya-tamiya yang ia miliki.
BACA JUGA:Disayangkan! Tim Tamiya Bali Gagal Sumbang Medali Dalam PON XXI 2024
Hal serupa pula dilakukan oleh kebanyakan racer dan peminat tamiya klasik yang ada dalam acara "Good Gorilla Mini 4WD Classic Race". Meski mungkin dana yang dikeluarkan tak sebesar yang dikeluarkan oleh Ahmad, para racer ini juga tampaknya serius memperhatikan tampilan dari tamiya-tamiya yang mereka miliki. Tak terkecuali bagi Febrian.
"Karena komunitas ini paham akan visual. Ya bedanya itu, penggemar tamiya klasik mereka pasti sadar akan visual sehingga mobil-mobilnya juga mobil-mobil yang bagus. Sebelum acara pun kami sibuk ngecat, sebegitu serunya bahkan sampai tadi pagi aja masih lagi pada nempelin sticker. Itu kami sebegitunya sih dan itu jadi kaya budaya yang udah nempel," terang Febrian dengan cukup excited menjelaskan persiapannya dan kawan-kawan dalam menyambut acara-acara serupa.
BACA JUGA:Kategori Balap Tamiya Mini 4WD yang Harus Dikenal oleh Amatir, Siapkan Gaya Modif-Mu!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: