Profil dan Karir Marissa Haque, Istri Ikang Fawzi yang Meninggal Dunia Hari Ini

Profil dan Karir Marissa Haque, Istri Ikang Fawzi yang Meninggal Dunia Hari Ini

Assoc. Prof. Dr. Marissa Grace Haque-Fawzi-Instagram@marissahaque--

Namun dikarenakan pencalonan dirinya pada pemilihan kepala daerah Banten sebagai calon wakil gubernur Banten, mendampingi Zulkieflimansyah, kandidat gubernur yang diangkat oleh Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Sarikat Indonesia (PSI) pada Agustus 2006, Marissa dikeluarkan dari DPR.

Marissa menyatakan bahwa ia diminta mundur oleh sekretaris jenderal partai, Pramono Anung, dan dipecat oleh Megawati. Sementara sementara PDIP sendiri mendukung pasangan Ratu Atut Chosiyah dan Mohammad Masduki yang kemudian memenangkan pemilu pada periode tersebut.

Pada 30 April 2012, Marissa merevisi pernyataan "dipecat PDIP", dan menyatakan bahwa keputusannya keluar dari PDIP dikarenakan "sesuatu yang membuatnya tidak nyaman".

Saat ditanya mengapa dicalonkan PAN untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Bogor, dan bukan Banten, ia mengungkapkan bahwa "trauma, dikarenakan Banten memiliki kejahatan nyata dan sistemik". 

PPP

Setelah karier politiknya di PDIP, Marissa kemudian bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan pada 7 Oktober 2007 saat partai ini mengadakan acara Nuzulul Quran di kantor DPP PPP, Jakarta. Bergabungnya Marissa disertai dengan suaminya, Ikang Fauzi, dan Paula Onky Alexander. 

PAN

Pada 4 Oktober 2012, Marissa resmi bergabung dengan Partai Amanat Nasional. Kepindahannya dari PPP dikarenakan alasan prinsip, sementara Ketua DPP PPP, M Yunus, mengonfirmasi kepindahan Marissa dengan alasan ia tidak ingin berseberangan dengan suaminya yang merupakan kader PAN dan PPP tidak bisa melarang anggotanya yang ingin pindah.

Marissa menolak label "kutu loncat" untuk kepindahan partai yang berbeda untuk ketiga kalinya, dan lebih merujuk pada "dirayu" oleh Hatta Rajasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: