Timnas Indonesia U20 Kalahkan Argentina 2-1, Indra Sjafri: Tetap Pakai Ilmu Padi

Timnas Indonesia U20 Kalahkan Argentina 2-1, Indra Sjafri: Tetap Pakai Ilmu Padi

Timnas Indonesia U20 vs Argentina di leg pertama Seoul Earth on Us Cup 2024--PSSI

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Pasukan Indra Sjafri berhasil menang lawan timnas Argentina U20 di pertandingan laga perdana Seoul Earth on Us Cup 2024 pada 28 Agustus 2024.

Dua gol kemenangan timnas Indonesia U20 berhasil dicetak oleh Kadek Arel (75) dan tendangan penalti Ananda Yves (77).

Sementara gol penghibur timnas Argentina U20 berhasil dicetak oleh Mirko Juarez Zemelich pada menit ke 17.

Laga perdana Sepul Earth on Us Cup 2024 lawan Tim Tango Junior ini digelar langsung di Stadion Mokdong.

Tim Merah Putih sebelumnya selalu mengalami kekalahan melawan Argentina, termasuk dalam pertandingan persahabatan internasional di Jakarta pada Juni 2023, serta kekalahan telak pada Piala Dunia U-20 1979.

Kemenangan ini membuat Timnas U-20 Indonesia mampu menunjukkan kemampuannya di kancah global dan membuktikan bahwa skuad Garuda Muda mampu bersaing dengan tim-tim papan atas dunia.

BACA JUGA:

Dengan kemenangan yang berhasil diraih oleh anak asuhnya, Indra Sjafri tetap tanamkan ilmu padi kepada pemain timnas Indonesia U20.

"Alhamdulillah hasil positif di laga perdana turnamen ini, apalagi lawan Argentina. Kemenangan kemarin harus disikapi dengan wajar. Jangan jemawa, jangan sombong. Tetap pakai ilmu padi. Semakin berisi, semakin merunduk," ujar pelatih timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri yang dilansir dari laman resmi PSSI.

"Yang penting respon kita setelah kemenangan kemarin harus menjadi motivasi untuk kita bekerja lebih baik, untuk mencapai cita-cita kita, Timnas U-20 lolos untuk kualifikasi (Piala Asia U-20) dan lolos ke Piala Dunia (U-20)," tambahnya.

Meskipun bukan turnamen resmi, namun laga ini jadi peluang skuad garuda muda untuk bisa mempersiapkan diri lolos ke Piala Dunia U20 2025 mendatang.

Indra Sjafri menyatakan bahwa keberhasilan Garuda Nusantara ini juga tidak lepas dari pendampingan pihak-pihak profesional untuk mendongkrak mental pemain.

"Pemain dibina tidak hanya teknis, ada berbagai aspek yang kami berikan. Kami didampingi orang-orang yang kompeten di dalamnya. Kami punya psikolog, para pelatih yang bagus, ofisial-ofisial yang mendukung mulai dari dokter dan sebagainya. Selain itu, tim ini sudah delapan bulan terbentuk. Dari waktu tersebut secara perlahan kami tahu kelebihan dan kekurangan pemain dalam hal teknis maupun lainnya demi mencapai top performance," jelas Indra Sjafri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: pssi