Undip Akhirnya Benarkan Prathita Amanda Aryani Pelaku Bullying, Ini Sanksinya
Prathita Amanda Aryani viral disebut sebut sebagai pelaku bully PPDS Undip --
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Universitas Diponegoro (Undip) akhirnya membenarkan jika Prathita Amanda Aryani adalah pelaku bullying atau perudungan.
Dekan Fakultas Kedokteran (FK Undip) Dr. dr. Yan Wisnu Prajoko, M.Kes., Sp.B.Subsp.-onk(K) membenarkan jika dokter bedah Prathita Amanda Aryani sebagai pelaku bullying seperti yang ramai dibicarakan di media sosial.
Kendati demikian, FK Undip meluruskan bahwa yang disampaikan di media sosial kurang sesuai.
Pada klarifikasi yang disampaikan Jumat, 23 Agustus 2024, ia menyebut peristiwa bullying oleh Prathita terjadi tiga tahun yang lalu, tepatnya 2021.
"(Prathita) memang murid saya, saat ini sedang pendidikan tahun keempat. Kemudian apakah dia merundung? Merundung, betul, tiga tahun yang lalu kepada adik juniornya," kata Wisnu.
BACA JUGA:
- Dokter Prathita Amanda Aryani Viral di Medsos, Diduga Jadi Pelaku Bully Mahasiswi PPDS Anestesi Undip Aulia
- Ini Profil Prathita Amanda Aryani yang Viral karena Diduga Pelaku Bully Mahasiswi PPDS Anestesi Undip
Menurutnya, perundungan yang dilakukan Prathita sangat sesuai dengan apa yang diceritakan di media sosial.
"Ada perlakuan, tapi bukan fisik. Seperti yang diceritakan di itu (media sosial) lah kira-kira, kan sudah disebutkan. Tapi itu tiga tahun yang lalu," tandasnya.
Selain itu, Wisnu menegaskan bahwa Prathita telah diberikan sanksi atas perlakuannya tersebut.
"Sudah diproses, sudah disanksi tiga tahun yang lalu. Sudah tobat. Kalau terjadi sekali itu pasti tobat, kapok," tegasnya.
Ia pun menyayangkan Prathita terseret pada kematian dr Aulia Risma Lestari yang juga diduga mengalami perundungan.
BACA JUGA:
- Sanksi Tegas! Kemenkes Pastikan Bakal Cabut SIP dan STR Pelaku Bullying PPDS Undip Aulia Risma Lestari
- Siapkan Sanksi Tegas, Ini Hasil Audit Kemenkes Kasus Kematian Aulia Risma Mahasiswi PPDS Prodi Anestesi Undip
"Sekarang dihubungkan dengan ini kan sudah tidak masuk akal. Dan itu kami siap memfasilitasi somasi untuk dokter Pratita itu tadi," tuturnya.
Lebih lanjut, Yunanto dari Kantor Hukum Undip mengungkapkan, sejak 2021 sudah ada tiga mahasiswa FK yang dihukum karena terbukti melakukan perundungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: