Mengenal Tentang FOMO serta Dampaknya Terhadap Kewarasan dan Kesehatan Mental
Ilustrasi FOMO-Foto: Unsplash.com-
Dampak FOMO dapat mengganggu konsentrasi seseorang terhadap aktifitas yang mereka lakukan. Mereka mungkin akan lebih sering untuk memeriksa sosial media hanya untuk melihat apa yang sedang terjadi. Hal ini dapat membuat seseorang sulit fokus saat bekerja atau belajar, sehingga produktivitas dan prestasinya menurun. Jika hal ini terjadi cobalah untuk mengurangi penggunaan media sosial atau bahkan berhenti sepenuhnya dan lakukanlah kegiatan yang tidak memerlukan gawai.
BACA JUGA:
- Arti Logo dan Tema Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024, Saatnya Menuju Indonesia Emas
- Apa Itu Cerita Mitos? Begini Pengertian, Fungsi dan Contohnya
Penurunan Kualitas Hidup
Mengalami FOMO tidak hanya menyusahkan, tetapi juga berdampak buruk bagi kesehatan seseorang. Pada hari-hari ketika sedang sering mengalami FOMO, orang tersebut rentan merasakan suasana hati yang buruk, merasa lelah dan stres, dan bahkan lebih mungkin mengalami masalah tidur dan gejala fisik. Sejumlah dampak tersebut pada akhirnya dapat menurunkan kualitas hidup, baik perlahan maupun sekejap.
Memicu Perilaku Negatif
FOMO dapat memicu perilaku negatif seperti penggunaan obat-obatan, minuman beralkohol, atau perilaku berisiko lainnya. Seseorang mungkin merasa perlu untuk mengalami hal-hal yang sedang populer atau bergabung dalam perilaku yang dapat membahayakan kesehatan.
Meningkatkan Risiko Terjadinya Masalah Psikologis
Penggunaan media sosial secara berlebihan diketahui dapat membuat seseorang menjadi lebih mudah stres dan terobsesi untuk mempertahankan image atau harga diri mereka di media sosial. Jika tidak digunakan dengan bijak, penggunaan media sosial secara kurang tepat tidak hanya dapat membuat seseorang mengalami FOMO, tetapi juga meningkatkan risiko munculnya gangguan mental, seperti gangguan cemas dan depresi.
Demikianlah, ulasan artikel di atas mengenai dampak buruk FOMO bagi kesehatan dan kewaras mental. Semoga bermanfaat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: