Korea Selatan Serukan Pembunuhan Kim Jong Un Jika Perang Pecah Kembali

SEOUL, RADARPENA.CO.ID- Menteri Pertahanan (Menhan) Korea Selatan (Korsel), Shin Won Sik menyerukan pembunuhan Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong Un.

Termasuk para pejabat lainnya jika konflik kedua negara pecah kembali.

"Jika Kim Jong Un memulai perang, sebagai unit kunci dari Hukuman dan Pembalasan Besar-besaran Korea (KMPR). Anda harus menjadi unit operasi khusus terkuat di dunia yang dengan cepat melenyapkan kepemimpinan musuh,” kata Shin seperti dilansir Reuters, Minggu 17 Maret 2024. 

BACA JUGA:Hadiahi Kim Jong Un Mobil Mewah, Putin Pamer Persahabatan dengan Korea Utara

Diketahui Korsel dan Korut secara teknis masih berstatus perang karena kedua negara belum meneken perjanjian damai permanen. Mereka hanya membuat kesepakatan gencatan senjata. 

Saat berkunjung ke markas komando di Incheon, Shin memerintahkan kepada pasukan elite Angkatan Darat Korsel. Guna mempersiapkan diri untuk membunuh para pemimpin Korut.

BACA JUGA:Sinopsis Wonderful World, Drama Korea Thriller tentang Balas Dendam

KMPR merupakan doktrin militer korsel untuk melancarkan pembalasan sebagai respons atas serangan Korut. Ini adalah bagian dari sistem 'tiga sumbu' Korsel untuk mencegah perang dengan Korut. 

Dua lainnya adalah pencegahan peluncuran rudal Korut. Serta menembak jatuh rudal yang diluncurkan. 

Kunjungan Shin ke markas komando AD itu berlangsung saat Korsel dan AS menggelar latihan gabungan Freedom Shield.

Kim Jong Um menyebut latihan gabungan tersebut sebagai upaya untuk menginvasi negaranya dan provokasi perang.

Sumber: