Bacaan Niat Sholat Dhuha Dilengkapi dengan Doa dan Keutamaannya
Ilustrasi orang sholat.-Foto: Unsplash.com/Mosquegrapher-
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Rasulullah SAW menganjurkan beberapa sholat sunnah pada umat muslim, salah satunya adalah sholat di waktu dhuha. Waktu dhuha merupakan waktu setelah terbitnya matahari, di mana posisi matahari masih berada di sebelah timur.
Sholat sunnah dhuha hukumnya sunnah muakkad atau sunnah yang dianjurkan. Rasulullah Saw pernah berwasiat kepada Abu Hurairah, ia berkata:
عن أبي هريرة رضي الله عنه أنه قال : " أوصاني خليلي بثلاثٍ : صيامِ ثلاثةِ أيامٍ من كل شهر ، وركعتي الضحى ، وأن أوتر قبل أن أنام " ( رواه البخاري
“Rasulullah Saw, kekasihku itu berwasiat padaku tiga hal pertama puasa tiga hari setiap bulan, kedua dua rakaat dhuha (setiap hari), ketiga shalat witir sebelum tidur.”
BACA JUGA:
- Taukah Kamu, Ini Alasan Rasullulah Menyukai Buah Semangka yang Jadi Simbol Palestina
- 7 Amalan Ramadan Sunnah Dianjurkan Nabi Muhammad SAW
Diketahui, Sholat Dhuha merupakan sholat sunnah di pagi hari yang bisa mendatangkan banyak rezeki, apalagi di bulan Ramadhan 2024. Selain membuka pintu rezeki, Sholat Dhuha juga bisa menjadi penghapus dosa orang yang mengerjakannya.
Adapun prakiraan waktu sholat Dhuha adalah saat matahari telah naik setinggi tujuh hasta, yaitu sekitar pukul tujuh pagi sampai dengan menjelang waktu zuhur. Berikut ini bacaan doa sesudah Sholat Dhuha, dilengkapi niat Sholat Dhuha, tata cara, serta bacaan surat Ad-Dhuha.
1. Niat sholat dhuha
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallî sunnatad dhahâ rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala.
2. Membaca surat Al-Fatihah
3. Membaca surat-surat pendek Al-Qur’an.
Di rakaat pertama dianjurkan untuk membaca surat as-Syamsu. Sementara di rakaat kedua dianjurkan untuk membaca srat ad-Dhuha. Namun boleh juga diganti dengan surat lain seperti surat Al-Kafirun dan Al-Ikhlas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: