Cerita Pengguna Hyundai Ioniq 5 Gelisah Sulitnya Suku Cadang

Cerita Pengguna Hyundai Ioniq 5 Gelisah Sulitnya Suku Cadang

Pengguna mobil listrik Hyundai Ioniq 5 merasa gelisah lantaran sulit mendapatkan suku cadang--Hyundai

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 kini menghadapi keluhan konsumen lantaran sulitnya mendapatkan suku cadang dari Mobil listrik ini.

Padahal, mobil listrik ini diketahui dirakit di pabrik lokal yang berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Keluhan konsumen Hyundai Ioniq 5 menjadi heboh di media sosial, dan menjadi perhatian oleh pecinta otomotif di Tanah Air.

Berdasarkan informasi salah satu pemilik Hyundai Ioniq 5 ini merasa gelisah karena sulitnya mendapat suku cadang saat akan mengganti part kendaraan yang rusak akibat kecelakaan.

Pemilik kendaraan mengaku sudah melakukan pemesanan sejak November 2023 namun hingga saat ini pemesanan suku cadang yang diinginkan belum juga didapatkan.

BACA JUGA:Sony Perkenalkan Mobil Listrik Afeela EV yang Dikendalikan Stik PS5

BACA JUGA:Intip Kemewahan Hyundi Ioniq 6, Mobil listrik Premium Class dengan Harga capai Miliaran Rupiah

Berdasarkan informasi dari berbagai sumber menyebutkan, sang pemilik mengalami kecelakaan beruntun di tol, lantas dirinya mengajukan pemesanan part yang rusak yakni suku cadang bumper.

Meskipun sudah mengajukan klaim asuransi, namun hingga kini mobil miliknya tak kunjung diperbaiki dengan alasan keterbatasan suku cadang.

Kejadian ini menjadi sorotan publik mengingat Hyundai Ioniq 5 merupakan mobil listrik dengan harga yang terbilang cukup tinggi. Dan keterbatasan suku cadang menjadi keluhan yang cukup menggelisahkan bagi penggunanya.

Kejadian ini sedang ramai di bicarakan di media sosial, seperti yang dilansir dari akun @hujat-mobil.

Dalam unggahan pengguna Ioniq 5 itu membagikan foto tampak belakang mobilnya yang rusak hingga butuh komponen pengganti.

Pemilik Ioniq 5 itu curhat terkait Hyundai Indonesia belum bisa menyediakan komponen yang ia butuhkan untuk mereparasi mobil listrik miliknya. Padahal kondisi rusak terjadi sejak November tahun lalu.

“Kejadiannya awal bulan November tapi sampai sekarang Hyundai belum ngasih kepastian ketersediaan part,” kata pengguna Ioniq 5 yang enggan disebut namanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: