Cek Prediksi Kemacetan Lalu Lintas di Libur Natal dan Tahun Baru 2024
Dengan melihat banyaknya pergerakan ke lokasi wisata dan penggunaan mobil dan motor yang cukup besar, maka perlu disiapkan langkah antisipasi pengaturan lalu lintas di titik-titik krusial. Langkah dimaksud adalah berkoordinasi intensif dengan pemerintah daerah, jajaran kepolisian, pengelola jalan tol, BMKG, Badan SAR Nasional, dan Kementerian Kesehatan.
Hasil survei yang dilakukan Kementerian Perhubungan ini dapat memberikan gambaran atau potret tren mobilisasi masyarakat di masa libur akhir dan awal tahun. Meskipun hasil survei ini bukan sebagai pengganti data realisasi yang mencerminkan keadaan aktual atau sebenarnya.
Namun demikian, hasil survei ini dapat menjadi dasar dan masukan penyiapan rencana operasi (renops) penyelenggaraan Angkutan Natal dan Tahun Baru 2023/2024 yang dilakukan Kemenhub, Kementerian/Lembaga, dan juga pihak terkait lainnya.
BACA JUGA:Berlaku Mulai 22 Desember, 3 Skema Rekayasa Lalu Lintas Selama Libur Nataru
BACA JUGA:Polri Meniadakan Tilang Manual Selama Libur Nataru 2024, Diganti Ini
Berdasarkan hasil survei, ada 5 daerah asal pergerakan terbesar:
1. Jawa Timur 16,30% (17,54 juta orang).
2. Jabodetabek 13,76% (14,81 juta orang)
3. Jawa Tengah 13,21% (14,22 juta orang)
4. Jawa Barat 10,39% (11,18 juta orang).
5. Sumatera Utara 6,93% (7,45 juta orang).
Sementara itu, 5 daerah tujuan perjalanan terbesar yaitu:
1. Jawa Timur 15,18% (16,34 juta orang).
2. Jawa Tengah 13,80% (14,86 juta orang).
3. Jawa Barat 11,62% (12,51 juta orang).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: