Prabowo Klarifikasi soal 'Ndasmu Etik' yang Diutarakan kepada Anies Baswedan: Banyumas Biasa

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Prabowo Subianto, capres nomor urut 02, telah memberikan klarifikasi terkait kontroversi ndasmu etik yang diutarakan kepada Anies Baswedan. 

Klarifikasi Prabowo Subianto soal ndasmu etik ini menarik perhatian publik, termasuk Roy Suryo yang mengunggahnya di akun Twitter pada Senin, 18 Desember 2023.

Prabowo Subianto mengakui bahwa ndasmu etik adalah bahasa Banyumas yang biasa digunakan dalam komunikasi sehari-hari. 

Ucapannya terhadap Anies Baswedan dalam bahasa Jawa disorot karena dianggap kasar, memicu perhatian media dan masyarakat.

Dikutip Radarpena dari akun X @KRMTRoySuryo1 pada Senin 18 Desember 2023 berikut klarifikasi Prabowo Subianto.

BACA JUGA:

• Prabowo Resmi Lantik Titiek Suharto dan Iwan Bule Jadi Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra
• Prabowo Subianto Dianggap Melanggar HAM, Tidak layak Dipilih Aktivis 98 Punya Pendapat Terbelah

Dalam klarifikasinya, Prabowo menekankan bahwa situasi ini seharusnya tidak dibesar-besarkan. Dia menegaskan permintaannya agar publik tidak terus memperbesar kontroversi tersebut. 

Prabowo menyatakan bahwa masalah tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan dan dibicarakan dengan pihak terkait.

"Ga usah dibesar-besarkan," tegas Prabowo, sambil menegaskan bahwa isu ini seharusnya tidak menjadi polemik yang berlarut-larut. 

Dengan menambahkan bahwa permasalahan tersebut sudah menjadi pembicaraan internal di antara pihak terkait, Prabowo menunjukkan niatnya untuk menyelesaikan konflik ini secara internal dan tidak melibatkan publik lebih lanjut.

Prabowo, yang kembali muncul sebagai peserta pilpres, menekankan kesederhanaan dengan menyebut apa yang disampaikannya sebagai "Banyumas biasa." 

BACA JUGA:

• Kerap Sebut Jokowi dalam Debat, Pengamat : Prabowo Ingin Jadi 'The New Jokowi', Mau Terlihat Sebagai Incumbent
• Jelang Debat Cawapres, Gibran Rakabuming Raka Akui Sudah Lakukan Pendalaman Materi

Dalam klarifikasinya, ia mengimbau untuk tidak memperbesar perkataan yang sudah menjadi viral.

"Bicara orang Banyumas biasa, ga usah dibesar-besarkan," ucap Prabowo, menegaskan permintaannya. 

Sumber: