Israel Mulai Kehilangan Sekutu, 153 Negara Dukung Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Tiga sekutu Israel yakni Kanada, Selandia Baru dan Australia meninggalkan Israel dan memilih bergabung dengan negara yang mendukung resolusi gencatan senjata antara Israel dan Hamas.
Tekanan meningkat terhadap Israel setelah Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa atau United Nations General Assembly (UNGA) mengeluarkan resolusi yang menuntut gencatan senjata di Gaza.
Menyusul peringatan Presiden AS Joe Biden pada hari Rabu kepada Israel bahwa mereka berisiko kehilangan dukungan internasional karena pemboman "tanpa pandang bulu" di daerah kantong tersebut, sejumlah sekutu Israel menyerukan gencatan senjata.
Menurut laporan Al Jazeera, Australia, Kanada, Selandia Baru, dan sekutu lainnya mengeluarkan pernyataan bersama yang jarang terjadi, menyerukan diakhirinya permusuhan dan menyatakan kekhawatiran atas semakin berkurangnya ruang aman bagi warga sipil di Gaza.
BACA JUGA:Ini 10 Negara Tolak Gencatan Senjata Israel - Palestina di PBB, Ada Negara Tetangga Lho!
BACA JUGA:Menlu Riyad al-Maliki Singgung Hak Rakyat Palestina dalam Deklarasi HAM PBB
Resolusi Majelis Umum PBB yang menuntut gencatan senjata disahkan pada hari Selasa dengan dukungan 153 dari 193 anggota. AS, Israel dan delapan negara lainnya memberikan suara menentang resolusi tersebut.
Meskipun tetap mememberi dukungan, Presiden Amerika Serikat menyampaikan kritik publiknya yang paling tajam terhadap Israel sejak dimulainya perang dengan Hamas.
"Israel mendapat dukungan dari sebagian besar negara di dunia, namun mereka mulai kehilangan dukungan tersebut akibat pemboman tanpa pandang bulu yang terjadi," kata Biden kepada para pendukungnya di acara penggalangan dana kampanye.
Washington telah menyerukan selama berminggu-minggu agar Israel lebih berhati-hati untuk menghindari jatuhnya korban sipil di Gaza, dengan mengatakan bahwa terlalu banyak warga Palestina yang terbunuh.
Israel Ditinggalkan Sekutunya
Bergabungnya Kanada, Selandia Baru dan Australia dalam resolusi PBB sontak memicu pertanyaan publik mengingat ketiga negara tersebut merupakan sekutu dekat Israel yang kerap memberikan dukungan selama perang.
Dalam keterangan resminya, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menyuarakan dukungan terhadap resolusi gencatan senjata kemanusiaan di Gaza. Dukungan ini diberikan Trudeau lantaran pihaknya menilai serangan yang dilakukan Israel telah memicu penderitaan dan menyebabkan genosida besar–besaran bagi warga Palestina.
Komentar serupa juga turut dilontarkan Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly dan PM Selandia Baru Chris Hipkins, pasca sidang Majelis Umum PBB digelar kedua negara ini dengan lantang mengutuk tindakan Israel yang terus melakukan pelanggaran kemanusiaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: