Usaha Katering Rumahan : Tips Mudah Memulai Bisnis Kuliner untuk Pemula
Buat menu yang menarik dan beragam, sesuai dengan tema atau acara yang umumnya diminta pelanggan. Pastikan untuk mengeksplorasi variasi hidangan sehingga pelanggan memiliki pilihan yang luas. Elaborasi menu dapat mencakup hidangan utama, hidangan pembuka, hidangan penutup, dan minuman. Anda juga dapat menyesuaikan menu dengan kebutuhan diet khusus seperti vegetarian, vegan, atau bebas gluten.
6. Memperhatikan Rasa, Kualitas, dan Kebersihan Makanan
Memiliki usaha di bidang kuliner mengharuskan kamu untuk selalu memperhatikan rasa makanan. Jangan sampai pelanggan kabur karena rasa makanan yang dijual rasanya tidak enak.
Meskipun usaha katering sudah besar dan memiliki banyak pelanggan, jangan sampai mengabaikan soal rasa. Makanan yang dijual tidak hanya rasa, namun kualitas dan kebersihan usaha katering juga harus kamu perhatikan.
Sebab rasa saja tidak cukup untuk menjual usaha katering yang kamu punya, pembeli juga pasti mencari katering yang berkualitas dan bersih sehingga hal ini harus perhatikan juga.
7. Melakukan Promosi
Promosi menjadi bagian penting dari keberhasilan suatu usaha yang dijalankan. Maka dari itu kamu harus melakukan promosi supaya tidak mengeluarkan banyak modal.
Nah sebaiknya kamu memanfaatkan kemajuan teknologi sekarang ini. Gunakan platform online seperti sosial media untuk mempromosikan usaha katering rumahan Anda. Buatlah akun bisnis di platform-platform populer seperti Instagram, Facebook, dan Twitter.
Bagikan foto-foto hidangan Anda yang menggiurkan, serta testimoni dan ulasan positif dari pelanggan Anda. Anda juga dapat bekerja sama dengan influencer lokal atau bekerjasama dengan acara lokal untuk memperluas jaringan pelanggan Anda.
8. Memberikan Pelayanan Optimal
Dalam mengelola usaha katering, kamu juga harus memberikan pelayanan yang optimal. Jika memiliki karyawan, sebaiknya memberikan training terlebih dahulu.
Pastikan karyawan tersebut bisa memberikan pelayanan yang optimal kepada semua pelanggan. Sebab pelayanan yang buruk seperti tidak ramah katering. tiba tidak tepat waktu, dan makanan pesanan salah akan membuat pelanggan enggan kembali membeli di tempatmu.
Oleh karena itu kamu harus benar-benar selekif dalam memilih karyawan, karena ini bisa berdampak besar terhadap kemajuan usahamu.
Terlebih lagi seorang konsumen itu sangat mengutamakan pelayanan yang diberikan oleh pelayan di tempat mereka berbelanja, atau membeli makan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: