Kenali Bahaya Virus Nipah, Penyakit Menular dari Hewan ke Manusia, Berpotensi Jadi Endemi!
JAKARTA, RADARPENA - Wabah virus Nipah dikabarkan telah menewaskan dua warga negara bagian Kerela di India.
Dikutip dari NPR, Minggu 17 September 2023, kematian pertama terjadi pada pria berusia 49 tahun dari Desa Maruthonkara, pada 30 Agustus 2023.
Pada 11 September 2023, seorang pria berusia 40 tahun asal Ayanchery, Kerala, kembali meninggal dengan gejala yang sama.
BACA JUGA:Yuk Simak! Begini Cara Cek Bansos Kemensos September 2023
Kombinasi gejala mirip flu, yang meliputi sakit kepala, demam, batuk, gangguan pernapasan akut, serta kejang membuat tenaga medis melakukan tes virus Nipah.
Hasilnya, pada 13 September 2023, keduanya dipastikan meninggal dunia karena terinfeksi virus Nipah.
Mulai merebak di India
Virus Nipah, menular dari hewan ke manusia. Virus Nipah atau NiV pertama kali teridentifikasi di kalangan peternak babi di Malaysia pada 1999.
Kala itu, para pekerja diduga tertular virus melalui ternak yang terinfeksi.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan, tingkat kematian akibat virus Nipah berkisar antara 40 hingga 75 persen.
Badan kesehatan ini pun telah memasukkan infeksi Nipah ke dalam daftar penyakit prioritas karena berpotensi menjadi epidemi.
Termasuk zoonosis, virus ini dapat ditularkan dari hewan ke manusia, terutama dari kelelawar atau babi.
BACA JUGA:Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI, Angsurannya Ringan, Karena Suku Bunga Paling Rendah
Berikut beberapa gejala awal infeksi virus Nipah:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: