Menag Yaqut Cholil Qoumas, Kembali Membuat Polemik

Menag Yaqut Cholil Qoumas, Kembali Membuat Polemik

Pilih Amin Bid'ah - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, kembali menuai polemik dan  viral, sosok Menteri kelahiran Rembang Jawa Tengah itu menjadi sorotan .

Penyebabnya adalah pPaska Yaqut Choilis Qouamas yang lahir  4 Januari 1975 itu, menyebutkan memilih Amin adalah bidah".

Seperti diketahui Amin adalah akronim dari Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin.

Keduanya merupakan pasangan Bakal Calon Presiden yang akan bertarung dalam Pilpres tahun 2024 mendatang. 

Eks Komisaris PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk Geisz Chalifah menyoroti candaan Menteri Agama.

Pernyataan Menteri agama kata Geisz dilontarkan untuk  mengatakan menyampaikan preferensi politiknya.

BACA JUGA:

"Memilih pasangan Anies & dan Cak Imin ITU BID"AH. Sang Menteri menggunakan terminologi agama untuk menyatakan preferensi politiknya, kata Geisz dikutip dari unggahannya di media sosial Jumat (15/9/2023) dikutip dari berita fajar.co.id.

Menurut Geisz seperti tertuang dalam berita  itu, sebagai Menteri tak layak bagi Yaqut mengungkapkan tersebut apalagi Menteri Agama. ''Padahal dia menteri tentu saja tidak etis dia mengatakan itu, ''ujarnya  masih dikutip dari fajar.co.id.

Geisz menimpali, pernyataan Yaqut , jika memilih Amin, akronim dari Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bid'ah. Ia menyebut mendengarkan omongan Yaqut hukumnya haram.

"Gue mau jawab: Mendengar omongan lu dan mengikuti. itu haram", ketus pria yang dikenal sebagai loyalis Anies itu.

Sebelumnya Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melontarkan candaan itu Saat ia sedang berpidato di acara Pembukaan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPK) di Surabaya Rabu (13/9).

"Kalau ada yang masih milih itu (Amin) bid'ah,''kata Yaqut dengan nada bercanda Yaqut kemudian mengatakan ia sudah pasti tak akan memilih pasangan Amin itu di Pilpres 2024.

''Jangan-jangan karena ada pasangan presiden singkatannya Amin. Karena saya enggak milih itu, Jelas ya,''tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: