Cari Tahu, Manfaat Dongeng Cerita Rakyat

JAKARTA,RADARPENA-Dongeng cerita rakyat di Nusantara jumlahnya cukup banyak di Indonesia. Hampir setiap Provinsi di Indonesia  memiliki ragam cerita sendiri-sendiri. Dongeng adalah cerita yang tidak nyata, alias bukan kejadian yang sebenarnya. Dongeng hanyalah cerita fiktif dan hanya hasil hayalan atau imajinasi belaka.

Selanjutnya cerita rakyat adalah cerita dari mulut ke mulut. Cerita yang tidak tercatat atau terdokumentasikan. Cerita ini berkembang turun temurun secara lisan dari masyarakat dikawasan tertentu. Cerita rakyat biasanya dikaitkan dengan terjadinya Danau tertentu atau Gunung tertetu atau kejadian-kejadian alam di mana cerita itu berkembang seperti terjadi di lautan, di sungai di Lembah  serta lokasi-lokasi Hutan rimba dimana cerita itu berasal.

Meski hanya dongeng cerita rakyat, tetapi cerita ini sangat baik disampaikan kepada anak-anak. Selain melatih imajinasi anak Yang masih dalam tahap perkembangan. Tapi yang paling penting didalam dongeng cerita rakyat mengandung nilai – nilai edukatif, atau nilai-nilai mana yang harus dimiliki dan mana nilai-nilai atau sifat-sfta yanh harus dijauhi. Dongeng cerita rakyat biassanya memiliki pesan moral yang ke depannya bisa menjadi  pelajaran berharga bagi si pendengar apalagi anak-anak.

BACA JUGA:Kumpulan Dongeng Cerita Rakyat Untuk Anak-Anak Yang Mengandung Pesan Moral

manfaat lain dari mendongeng atau menyampaikan dongeng cerita rakyat kepada anak-anak, terutama menjelang mereka tidur, juga baik untuk  melatih kemampuan menyimak, melatih konsentrasi, melatih keterampilan berbahasa dan berkomunikasi, dan juga melatih untuk  menangkap maksud dari cerita yang disampaikan

Pesan-pesan moral yang bisa diajarkan adalah, agar tidak durhaka kepada orang tua memelihara sifat jujur, memiliki budi pekerti yang baik, hidup tidak tamak apalagi boros. menjauhi sifat-sfat tercela dan tidak terpuji, menjaga kesetiakawanan sosial dan lain-lain

Berikut contoh-contoh dongeng cerita rakyat

1.         Danau Dendam Tak Sudah  (BKL)

2.        Si Malin Kundang (Sumbar)

3.        Asal-usul T. Perahu (Jabar).

4.        Asal usul Danau Toba (Sumut)

5.        Hang Tuah Kesatria (Riau)

6.       Asal usul D. Maninjau (Sumbar)

7.       Legenda R. Jonggrang (Jateng)

8.       Asal usul nama Kota Dumai

9.       Batu menangis (Kalimantan)

10.     Kisah Putri Ular (Simalungun)

11.     Kisah S. Bagendit (Jabar

12.     Kisah Legenda Selat Bali (Bali)

13.     Kisah Legenda Timun Mas (Jawa)

14.     Bawang Putih / Merah (Riau)

15.     Ande-Ande Lumut (Jawa Timur)

16.     Si Kancil  (sumatera)

17.     Keong Mas (Jatim)

18.     Rawa Pening (Jawa Tengah)

19.     La Moelu (Sultra)

20.     Asal Usul Salatiga (Jateng) (iaa)***

Sumber: