JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Belakangan, diet Intermittent Fasting (IF) 16/8 menjadi istilah populer yang mencuri perhatian.
Ini adalah metode diet yang bikin pola makan jadi lebih teratur tanpa ribet hitung-hitung kalori. Konsepnya simpel, kamu puasa selama 16 jam dan bebas makan dalam 8 jam.
Tak heran, kalau diet ini populer banget saat ini. Bukan hanya bantu menurunkan berat badan, diet ini juga bisa meningkatkan metabolisme, hingga menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Penasaran seperti apa dan bagaimana cara melakukannya? Yuk, langsung simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Cara Melakukan Intermittent Fasting 16/8 dengan Santai
Pilih Waktu Makan yang Nyaman
Tentukan sendiri jendela makan 8 jam yang paling cocok buat rutinitas kamu. Beberapa contoh:
- 12.00 – 20.00: Cocok untuk kamu yang sering skip sarapan.
- 10.00 – 18.00: Pas buat kamu yang suka sarapan agak siang.
Di luar jam makan, hanya boleh minum air putih, teh atau kopi hitam tanpa gula.
BACA JUGA:Tips Diet Adele Turunkan BB sampai 50 KG tapi Tetap Sehat Bugar dan Cantik
BACA JUGA:Panduan Jitu Bagaimana Menentukan Diet yang Tepat bagi Tubuh
Makan yang Sehat & Bergizi
Meski tidak ada pantangan, tetap pilih makanan yang bikin tubuh lebih sehat. Ini beberapa pilihan bagus:
- Protein: Ayam, ikan, telur, tahu, tempe.
- Karbohidrat kompleks: Nasi merah, oatmeal, ubi.
- Lemak sehat: Alpukat, kacang-kacangan, minyak zaitun.
- Serat: Sayur dan buah-buahan.
Sebisa mungkin hindari makanan olahan, junk food, dan yang tinggi gula biar hasilnya maksimal!
Jangan Langsung Maksimal, Mulai Pelan-Pelan
Kalau belum terbiasa, bisa coba dulu puasa 12 jam dulu (misalnya 08.00–20.00), baru setelah nyaman tingkatkan ke 16/8. Tubuh juga butuh waktu buat beradaptasi, jadi jangan buru-buru ya!
Jaga Hidrasi, Jangan Lupa Minum Air!
Air putih itu kunci! Minum cukup air selama puasa bikin tubuh tetap segar, metabolisme tetap optimal, dan bisa ngurangin rasa lapar juga.
Tidur yang Cukup
Tidur cukup itu penting, lho! Minimal 6–8 jam per malam supaya tubuh bisa recovery dengan baik. Kalau kurang tidur, hormon lapar bisa meningkat dan bikin kamu gampang craving makanan nggak sehat.
Contoh Jadwal Intermittent Fasting 16/8 yang Mudah Diikuti
- 08.00 – 12.00: Puasa (boleh minum air putih, teh, atau kopi hitam).
- 12.00: Makan siang (misalnya nasi merah, dada ayam, sayur).
- 16.00: Camilan sehat (buah atau kacang-kacangan).
- 19.30: Makan malam ringan (salad, sup, atau telur rebus).
- 20.00 – 08.00: Puasa lagi.
Menurut penelitian, IF 16/8 memang bisa bantu nurunin berat badan. Studi tahun 2018 nunjukin bahwa orang dengan obesitas yang menjalani IF 16/8 selama tiga bulan bisa turun berat badan hampir 3%, plus tekanan darah mereka jadi lebih stabil.
Penelitian lain di tahun 2020 juga menemukan bahwa puasa intermiten (termasuk 16/8) bikin peserta kehilangan 0,8% – 13% dari berat badan awal mereka tanpa efek samping serius.