JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Belakangan beredar sebuah video di media sosial yang melihatkan sekelompok komunitas klub motor CB membuat resah dan kegaduhan di sebuah minimarket viral. Kejadian ini sempat viral di media sosial setelah minimarket tersebut alami kerugian sebesar Rp4 juta.
Dalam video klarifikasi dari salah satu anggota klub motor tersebut ingin meluruskan adanya kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa jangan saling menyalahkan satu sama lain dan memang ada sifat dari anggotanya yang kurang baik.
Dalam video yang diunggah melalui akun media sosial @bocahpronganjuk, salah satu anggota klub motor tersebut mengimbau para anggota komunitas motor CB untuk menjaga nama baik serta kekompakan sesama pecinta motor klasik tersebut.
"Ayo, kawan-kawan, kita jaga nama baik komunitas CB ini. Jangan sampai rusak hanya karena hal sepele," ujarnya dengan tegas. Ia meminta masyarakat juga agar tidak menyalahkan acara atau panitia penyelenggara atas insiden yang terjadi, seperti banjir atau masalah lainnya.
BACA JUGA:
- Viral! Momen Anggota TNI Kasih Paham Suara Berisik Knalpot Pengendara RX King Tuai Dukungan Warganet
- Viral! Karyawan Toko Elektronik Tiba-tiba Diancam Hendak Ditembak Oleh Seorang Pria di Tebing Tinggi
- Viral! Pengendara Motor Nyaris Tertabrak Kereta Usai Nekat Terobos Perlintasan di Cimindi
Apalagi menyalahkan pihak yang membuat acara, padahal yang melakukan adalah oknum.
"Jangan salahkan yang punya acara tapi manusianya kayak yang di Indomaret itu." kata salah satu perwakilan komunitas lewat unggahan Instagramnya.
Sosok tersebut juga mengatakan bahwa dirinya hanya meluruskan dan berharap semua tidak saling menyalahkan. Sebelumnya, viral video yang menunjukkan puluhan orang berkumpul di depan dan dalam minimarket.
Diketahui, puluhan orang tersebut diduga berasal dari klub motor City Bike (CB). Mereka memanfaatkan minimarket setempat untuk 'piknik' atau istirahat.
Dalam video yang beredar tampak ribuan orang berkumpul di depan halaman minimarket, tak hanya itu mereka juga memenuhi minimarket bagian dalam hingga membuat lantai kotor dan karyawan minimarket resah.