JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Beredar sebuah video di media sosial yang menunjukkan tindakan pelecehan seksual oleh seorang juru parkir liar viral. Diketahui, kejadian tersebut berada di pertigaan Patal, Bekasi Timur.
Dalam video yang beredar memperlihatkan jika pelaku juru parkir liar ini memegang bagian payudara seorang wanita yang sedang mengendarai sepeda motor.
Korban yang berinisial N beruntung segera menghindar dari aksi pelecehan pelaku juru parkir hingga akhirnya tangan si pelaku ini mengenai pundak.
"Saat adik saya lewat, tiba-tiba orang ini dengan sengaja mau menyentuh ke arah dada. Untungnya dia sempat menghindar, jadi hanya kena pundaknya," kata kakak korban.
Dilihat dari rekaman video itu, tampak korban dengan mengendarai sepeda motor menghampiri juru parkir liar tersebut. Korban pun menanyakan ke pelaku yang mengenakan topi mengapa dirinya dicolek-colek.
BACA JUGA:
- Sopir Mobil Ekspedisi Ditangkap Polisi Usai Tabrak Bayi 6 Bulan hingga Tewas di Lenteng Agung
- Intip Berapa Gaji Petugas Pilkada 2024, Besaran Tunjangan sesuai Resiko Loh!
"Kenapa elu tadi nyolek-nyolek?" tanya korban ke pelaku.
Menjawab hal itu, si pelaku yang mengenakan baju cokelat itu pun menantang wanita tersebut untuk memanggil polisi lantaran dirinya sama sekali tak takut dengan polisi.
"Panggil polisi suruh ke mari, panggil polisi enggak takut gua," jawab pelaku.
Sementara itu, menurut keterangan kakak korban menyampaikan pelaku yang tidak diketahui identitas ini menantang korban untuk melaporkannya ke polisi.
Mendengar adiknya hendak dilecehkan, korban beserta keluarganya mendatangi lokasi kejadian untuk mencari pelaku. Namun, pelaku telah kabur melarikan diri.
BACA JUGA:
- Usai Dibully Kakak Kelas, Bocah 9 Tahun di Subang Kejang-Kejang Lalu Meninggal Dunia
- Pilu! Santri di Bantaeng Tewas Tergantung, Ditemukan Tanda-tanda Penganiayaan
"Keluarga saya barusan ke sana lagi, tapi orangnya sudah kabur. Pak ogah yang lain juga seperti cuci tangan, mereka mengaku tidak kenal dan mengatakan pelaku bukan bagian dari mereka," tambahnya.
Atas viralnya video ini, para netizen pun ramai-ramai mengecam keras pelaku dan menuntut tindakan tegas dari pihak berwajib.
"Di tunggu part 2nya masih bisa melotot gk dia," ujar salah satu netizen.