JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Tidur yang benar merupakan kunci kesehatan sejati, menurut dr. Zaidul Akbar dalam sebuah ceramahnya. Ia menegaskan bahwa tidur dengan pola tidur yang tepat jauh lebih penting daripada berolahraga di gym untuk mendapatkan tubuh yang sehat.
Ia menjelaskan bahwa tubuh manusia memiliki jam biologis yang mengatur berbagai fungsi, termasuk metabolisme, hormon, dan sistem kekebalan tubuh. Gangguan pada jam biologis ini, seperti yang disebabkan oleh pola tidur yang tidak tepat, dapat berakibat fatal bagi kesehatan.
"Tidur itu bukan hanya untuk istirahat fisik, tapi juga untuk pemulihan jiwa dan raga," jelas dr. Zaidul Akbar.
Beberapa orang terkadang lebih melakukan begadang sehingga memotong waktu tidur malamnyanya karena merasa harus menyelesaikan pekerjaan atau tugas.
BACA JUGA:
- 9 Manfaat Luar Biasa Jus Timun untuk Kesehatan Jika Dikonsumsi Secara Rutin, Coba Yuk!
- Rekomendasi Minyak Goreng yang Berkualitas dan Baik untuk Konsumsi Harian
Lantas bagaimana tidur yang benar menurut Rasulullah SAW?
Menurut dr Zaidul Akbar yang juga sebagai penggagas kampanye Jurus Sehat Rasulullah ini mengatakan, waktu tidur malam yang paling baik adalah setelah shalat Isya.
Selain menjadi kebiasaan Nabi SAW, tidur malam setelah shalat Isya juga sangat baik untuk kesehatan dan sudah terbukti secara ilmiah.
"Nabi SAW ba'da (setelah) Isya tidur, malam nanti bangun, ternyata barulah sains sekarang menunjukkan bahwa mulai dari Isya sampai jam 12, jam 1 mulai terjadi pick," kata dr Zaidul Akbar dalam ceramahnya.
Sambung dr Zaidul Akbar, pada pukul satu dini hari, mulai terjadi growth hormon pada tubuh. Growth hormon yang meningkat nantinya akan membakar lemak.
"Satu pick penaikan atau kenaikan satu hormon dikenal dengan growth hormon," sambung dr Zaidul Akbar.
Namun, apabila terjadi kenaikan berat badan, hal tersebut diakibatkan karena waktu tidurnya yang kurang, sehingga growth hormonnya tidak keluar.
"Growth hormon itu kalau meningkat pak bu sekalian, maka otomatis apa? Dia ngebakar lemak. Jadi banyak orang berat badan naik gara-gara apa? Gara-gara tidurnya kurang. Karena apa? Karena growth hormonnya gak keluar," papar dr Zaidul Akbar.
Dalam kesempatan tersebut, dr Zaidul Akbar juga mengatakan jika ingin mencintai Allah SWT, maka ikutilah sunnah Rasulullah, termasuk pola tidurnya setelah shalat Isya.
"Maka saya katakan kalau kita mau benar-benar mencintai Allah, kata Allah di situ inkuntum tuhibbunallah fattabiuni, ikutilah aku kata Rasulullah. Ikutin bagaimana polaku dan para sahabat telah mencotohkan itu semua," kata dr Zaidul Akbar.