JAKARTA, RADARPENA,CO.ID - Vidio viral kini tengah heboh di media sosial penampakan puluhan warga yang preteli truk tanah di Kosambi Teluk Naga Tangerang.
Aksi tersebut dilakukan warga buntut truk lindas bocah SD pada 7 November 2024.
Peristiwa kecelakaan yang melibatkan truk dengan pengendara motor berboncengan di Teluk Naga, Tangerang, terjadi di Jalan Salembaran, pada Kamis (7/11/2024), sekitar pukul 09.00 WIB.
Akibat peristiwa tersebut, banyak warga yang menghadang semua truk yang melintasi di Jalan Salembaran Raya, Kecamatan Kosambi.
Peraturan Pemerintah Daerah yang mengeluarkan aturan bahwa truk hanya melintas setelah jam sibuk, namun truk tersebut banyak yang melintas sepanjang hari.
Para warga juga mempertanyakan soal kinerja pemerintah yang seolah-olah tutup mata dan tutup telinga.
Sementara kondisi jalan semakin parah dan banyak korban yang sering berjatuhan.
Terlihat dalam vidio yang beredar di media sosial para warga yang sedang menghadang truk tanah dan merusak barisan truk tanah yang sedang terparkir di pinggir jalan.
BACA JUGA:Viral! Aksi Arogan Oknum Pengantar Jenazah Pecahkan Kaca Truk saat Iring-Iringan
BACA JUGA:Detik-detik Kebakaran di PT Priscolin Bekasi, Sopir Truk Lolos dari Kebakaran Maut
Warga mempreteli truk-truk tersebut, terlihat di bagian depan truk banyak yang hilang dan rusak.
Warga mempreteli truk mulai dari bagian kabin, mesin hingga kolong truk.
Begini akibatnya jika pemerintah slow respon terhadap keluhan rakyat, buta tuli dgn apa yg terjadi
— Never (@neVerAl0nely) November 8, 2024
Apakah selalu harus nunggu viral, rame atau rusuh dulu baru pemerintah serius menanggapi suara rakyatnya
Berterimakasih banyak pada netizen yg peduli utk menyampaikan setiap… pic.twitter.com/4B6CwQO3TD
“Begini akibatnya jika pemerintah slow respon terhadap keluhan rakyat, buta tuli dgn apa yg terjadi,” tulis narasi dalam postingan di akun X @neVerAl0nely.
“Apakah selalu harus nunggu viral, rame atau rusuh dulu baru pemerintah serius menanggapi suara rakyatnya,” tambahnya.
Tak hanya itu, warga juga terlihat ada yang membakar truk beramai-ramai.