Youtube Bakal Rilis Alat Bantu Pelindung Suara dan Wajah Konten Kreator Tahun Depan

Kamis 12-09-2024,14:30 WIB
Reporter : Verly
Editor : Dimas Satriyo

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Demi melindungi hak kekayaan intelektual konten kreator, Youtube dan Google bakal benar- benar serius dalam melindungi penggunanya dari konten-konten palsu yang dibuat dari teknologi kecerdasan AI.

Saat ini pihaknya sedang mengembangkan sebuah alat yang bisa mendeteksi wajah dan suara pengguna yang digunakan oleh AI tanpa seizin mereka.

Hal ini diungkapkan oleh Ahmad Hanif, Wakil Presiden Produk Kreator di Youtube, yang baru saja menulis tentang alat-alat baru tentang perlindungan kreator dari AI pada platform Youtube.

BACA JUGA:Personal Radio dari YouTube Music, Penemu Suara Unik dengan Gaya Baru?

BACA JUGA:Andalkan Teknologi AI, Youtube Kenalkan Fitur Dream Track, Bisa Bikin Musik dari Sebuah Teks

Deteksi Konten Palsu dengan Content ID

Melansir dari phonearena, teknologi di Conten ID Youtube bakal membuat para streamer bisa mendeteksi sekaligus mengelola konten AI yang bisa meniru suara pengguna. Di mana fitur ini rencananya sudah bisa digunakan pada tahun 2025.

Selain itu, terdapat teknologi lain yang sedang dikembangkan oleh pihak Youtube sebagai alat bantu aktor, atlet, kreator, dan juga musisi menemukan dan mengelola konten AI yang bisa menampilkan wajah pengguna tanpa izin atau palsu di platform Youtube.

Hanif mengatakan bersama dengan pembaruan privasi terbaru, pihaknya akan menciptakan serangkaian alat atau fitur yang kuat untuk mengelola teknologi AI untuk menggambarkan atau memproyeksikan seseorang.

"Bersama dengan pembaruan privasi terbaru kami, ini akan menciptakan serangkaian alat yang kuat untuk mengelola bagaimana AI digunakan untuk menggambarkan orang di YouTube." kata Hanis yang dikutip dari okes.disway.id pada 12 September 2024.

Tidak hanya itu, Hanif juga menambahkan bahwa alat bantu pendektesian suara palsu yang bisa dibuat melalui AI ini bisa berasal dari kemiripan palsu AI dari musisi. Dan Percobaan fitur atau alat bantu ini sudah bisa digunakan pada awal tahun depan.

"Alat-alat ini bakal bantu deteksi kapan suara palsu yang dibuat AI berasal dari kemiripan palsu AI dari musisi. Program percobaan bakal dimulai tahun depan." tambahnya.

BACA JUGA:Teman AI Baru! Google Gemini Live Resmi Meluncur

BACA JUGA:Google Chrome Diperbarui, Ada Fitur Lens yang Mirip Circle to Search

Penggunaan Content ID untuk Hak Kekayaan Intelektual

Kategori :