JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Leny Yoro pemain Manchester United yang beberapa waktu lalu absen selama 3 bulan usai mengalami cedera saat pramusim.
Pemain 18 tahun tersebut tiba di Man United dari Lille pada pertengahan Juli, dan pemain berusia 18 tahun itu melakukan debutnya untuk juara Inggris 20 kali itu sebagai starter melawan Rangers dalam pertandingan persahabatan pramusim.
Dia sekarang berjalan tanpa tongkat, sebuah langkah penting dalam rehabilitasinya.
Yoro mengalami cedera retak tulang metatarsal pada paruh pertama pertandingan pramusim United melawan Arsenal, yang memberikan pukulan telak bagi pemain dan tim.
Cedera tersebut membuat Yoro absen, yang direkrut musim panas senilai €70 juta dari Lille, sebelum ia memiliki kesempatan untuk berintegrasi sepenuhnya ke dalam skuad.
Bek tersebut baru-baru ini diperkenalkan di Old Trafford sebelum pertandingan United melawan Fulham, di mana ia terlihat menggunakan kruk.
Namun, kabar terkini menunjukkan Yoro meninggalkannya dan meningkatkan aktivitasnya di gym di Carrington karena ia ingin kembali pada bulan November.
BACA JUGA:
- Kabar Buruk MU, Leny Yoro Terancam Absen 2 Bulan Usai Cedera Kaki saat Lawan Arsenal
- Resmi Gabung ke MU, Ini Alasan Leny Yoro Pilih The Red Devils Meski Diincar Real Madrid
Cedera Yoro terjadi bersamaan dengan masalah hamstring Rasmus Hojlund, yang juga berasal dari pertandingan pramusim yang sama melawan Arsenal.
Kedua pemain tersebut melewatkan awal musim Liga Premier United, dengan Hojlund awalnya diperkirakan akan kembali tepat waktu sebelum absen selama enam minggu setelah penilaian lebih lanjut. Dia sekarang diharapkan kembali setelah jeda internasional.
Cedera Yoro diperlakukan sebagai peluang baginya untuk beradaptasi di Manchester, mirip dengan pendekatan Sir Alex Ferguson terhadap pemain baru yang mengalami cedera awal.
“Itu adalah bagian dari sepak bola papan atas, bahwa Anda berada di ambang batas, dan cedera tidak dapat dihindari.” ujar Erik Ten Hag.
Dia tetap positif tentang pemulihan kedua pemain, menambahkan bahwa mereka bekerja dengan baik dengan tim fisio United.
Meski cederanya menjadi kemunduran, United optimistis dengan masa depan Yoro di klub.
Klub memandang bek tersebut, yang tampil mengesankan dalam pertandingan persahabatan melawan Rangers sebelum cedera, sebagai aset jangka panjang, percaya bahwa ia dapat berkembang menjadi salah satu bek terbaik dunia.