Viral! Fenomena Ribuan Ikan Naik ke Permukaan Pesisir Pantai, Bakal Ada Gempa Megathrust?

Selasa 03-09-2024,10:03 WIB
Reporter : Marta Saras
Editor : Marta Saras

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Warga pesisir pantai selatan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dihebohkan dengan fenomena ribuan ikan laut yang berloncatan ke permukaan pantai.

Fenomena ini terjadi sejak Jumat, 30 Agustus 2024 di beberapa lokasi, termasuk Pantai Jayantidi Cianjur, Pantai Santolo di Garut, dan Pantai Pulomanuk di Lebak. 

Fenomena ini dilaporkan terjadi di sejumlah titik pesisir selatan Jawa Barat, dari mulai pantai di Pangandaran, Tasikmalaya, hingga Garut. Warga yang menyaksikannya pun berebutan menangkap ikan-ikan tersebut.

Beberapa netizen mengaitkannya dengan isu gempa megathrust di selatan Jawa. Sedangkan beberapa netizen lainnya mengaitkannya dengan berkah di tengah kesulitan ekonomi.

Hal ini pun mendapat tanggapan dari seorang geografiwan sekaligus anggota Masyarakat Geografi Nasional Indonesia dan Kelompok Riset Cekungan Bandung, T Bachtiar.

BACA JUGA:

Melalui akun instagramnya, Bachtiar mengatakan fenomena tersebut di antaranya terjadi di Pantai Cilauteureun, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Minggu, 24 Agustus 2024.

"Banyak sekali ikan sarden yang berloncatan ke pinggir pantai. Apakah gejala ini karena terjadi peralihan musim, yang menyebabkan perubahan suhu perairan menjadi lebih dingin?" tulis Bachtiar dalam caption unggahannya.

Ia menjelaskan kondisi cuaca inilah yang menjadi ideal untuk perkembanganbiakan plankton yang menjadi makanan ikan-ikan di lautan. 

"Jumlah plankton yang banyak, telah menarik ikan sarden, yang berkarakter suka bergerombol dalam jumlah besar itu untuk mendekati pesisir pantai, menyantap plankton, sekaligus untuk bertelur," tulisnya kembali.

Banyaknya ikan sarden di pantai ini kemudian mengundang ikan pemangsa seperti ikan tongkol, untuk datang memangsa gerombolan ikan sarden.

BACA JUGA:ABDSI Minta Presiden Jokowi Terbitkan Keppres Penetapan Hari UMKM Nasional

Secara naluriah, katanya, ikan sarden yang memiliki pola tingkah laku bergerombol akan menghindari kejaran ikan pemangsa, terutama ikan tongkol yang banyak di perairan selatan Jawa.

"Dan secara refleks akan melompat untuk bertahan hidup. Ikan lompat bukan untuk menghisap oksigen, tetapi merupakan salah satu cara untuk bertahan hidup, dan menghindari ikan pemangsa. Ikan hejotonggong atau ikan sarden itu tidak dirancang untuk menghisap oksigen di udara, tapi berfungsi menyerap oksigen yang terlarut dalam air laut," katanya.

Bachtiar mengatakan tentu ada ikan sarden yang masuk ke mulut ikan pemangsa, tapi ada juga yang lolos.

Kategori :