JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Marah atau emosi merupakan perasaan normal yang dimiliki oleh semua orang. Sama seperti perasaan cemas atau stres, marah juga dapat memberi manfaat baik bila diekspresikan dengan cara yang sehat dan cepat dikendalikan.
Faktanya, marah dapat membantu beberapa orang untuk berpikir lebih rasional.
Namun, episode kemarahan yang tidak sehat, seperti keseringan marah, menahan amarah untuk waktu yang lama atau melampiaskan amarah dengan meledak-ledak, bisa menyebabkan dampak buruk, tidak hanya pada hubungan dan kehidupan pribadi kamu, tapi juga kesehatan secara keseluruhan.
Faktanya, marah dapat membantu beberapa orang untuk berpikir lebih rasional. Namun, tahukah kamu bahwa jika kamu terbiasa dengan terbawa emosi, itu akan berdampak buruk bagi kesehatan? Bila kamu sering marah-marah, ketahui dampak negatif untuk kesehatan, yaitu:
BACA JUGA:
- Tips Menjaga Kesehatan Mental dalam Pernikahan: Bangun Kepercayaan dan Kejujuran
- Hindari Mulai Sekarang! Inilah Dampak Negatif Serta Bahaya Alkohol untuk Kesehatan Fisik dan Mental
- Baik untuk Kesehatan dan Daya Tahan Tubuh, Inilah Manfaat Dibalik Biji Habbatussauda yang Penuh Khasiat
Dampak buruk keseringan marah
Efek marah terhadap kesehatan tubuh dapat meliputi:
- Stres: Keseringan marah yang tidak diatasi dengan baik dapat menyebabkan stres kronis. Stres dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh lebih rentan terhadap penyakit dan kondisi kesehatan lainnya.
- Tekanan Darah Tinggi: Marah yang sering atau kemarahan yang intens dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah. Tekanan darah tinggi adalah faktor risiko utama untuk penyakit jantung dan stroke.
- Gangguan Pencernaan: Marah yang intens dapat mempengaruhi sistem pencernaan dan menyebabkan masalah seperti sakit perut, gangguan pencernaan, atau mual.
- Gangguan Tidur: Emosi marah yang kuat dapat mengganggu tidur dan menyebabkan masalah tidur seperti insomnia.
- Peningkatan Risiko Penyakit Jantung: Kemarahan yang terus-menerus atau marah yang tidak diatasi dengan baik dapat meningkatkan risiko penyakit jantung karena dampak negatifnya pada sistem kardiovaskular.
- Masalah Mental dan Emosional: Marah yang tidak dikendalikan dapat berkontribusi pada masalah mental seperti depresi dan kecemasan. Selain itu, marah yang tidak diatasi dengan baik juga dapat memengaruhi hubungan interpersonal dan kualitas hidup secara keseluruhan.
Ternyata jika keseringan marah, dampak negatifnya sangat banyak ya untuk tubuh kita. Daripada keseringan marah, kamu bisa curhat mengenai masalah yang Anda alami pada orang yang Anda percaya, dan melakukan kegiatan positif sesuai hobi kamu.
Semoga bermanfaat.