JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Tempat hiburan malam Top 1 Daan Mogot buka suara soal tudingan Nathalie Holscher yang tak bisa ambil uang saweran saat nge-DJ (Disc Jockey).
Melalui story instagram, Top1 Club Jakarta menyebut bahwa uang saweran DJ yang tampil pasti akan dibayarkan.
Pihak Top 1 Daan Mogot menegaskan sikap kru dari Nathalie Holscher yang 'brutal' membuat saweran DJ terlambat dibayarkan.
"Setiap perusahaan ada prosedur & tata kramanya. Justru kita sangat menghargai banget talentnya, bukan dengan team yang dengan cara seperti itu," tulisnya dikutip, Minggu, 14 Juli 2024.
Ditegaskan tampat hiburan Top 1 Club, pihaknya mengaku baru pertama kali menjumpai ada tim dari talent yang tak tahu etika.
BACA JUGA:
"(saweran) yang puluhan juta 2x lipatnya dari ini pun kita bayar, sesuai aturan dan kerja sama kita kok. Dan kita baru pertama kalinya ngalamin sebrutal ini, talent yang lain teamnya masih sopan dan tahu etika. Kita bukan kali pertama ngadain show seperti ini yah dan gak pernah ada masalah," imbuhnya.
Sebelumnya, Nathalie Holscher mengaku geram oleh tempat hiburan malam Top 1 Daan Mogot. Penyebab kegeraman Nathalie Holscher karena saweran hasil nge-DJ (Disc Jockey) tak boleh diambil.
Ungkapan kekesalan Nathalie Holscher tersebut diabadikan lewat unggahan di akun Instagram pribadinya. Ketika itu, Nathalie itu tengah mengambil pekerjaan sebagai MV dan DJ di sebuah klub malam.
"Saweran itu tahu adab. Saya juga tahu harus kasih berapa ke resident dan MC. Tapi ini nggak boleh diambil sama sekali," tulis Natahalie Holscher, dikutip Minggu 14 Juli 2024.
BACA JUGA:
"Baru kali ini si jendes satu ini nge-DJ di Top 1 Daan Mogot. NgeDJ, disawer. Sawerannya nggak boleh diambil," tutur Natahalie.
Tak hanya mengunggah tulisan, Nathalie Holscher juga mengungkapkan kekesalannya lewat sebuah video. Pada video itu, janda satu anak tersebut mengatakan akan mengunggah foto detik-detik seseorang menepis tangannya saat ingin mengambil uang saweran.
"Jadi nanti aku bakal spill videonya, waktu kita mau ambil saweran kita di Kotak terus ditepis. Nanti ada nanti aku spill videonya. Bekas aku kerja ditepis," ujarnya.
Nathalie Holscher kemudian mempertanyakan mengapa uang saweran yang menjadi haknya tidak boleh diambil.