Sehingga masyarakat bisa makan atau berbelanja souvenir terlebih dahulu sebelum memasuki kawasan Monas.
Para penjual juga dengan ramah menawarkan dagangannya ke pengunjung yang melewati kiosnya.
Biasanya Lenggang Jakarta akan dipenuhi pengunjung saat akhir pekan.
Namun, pada hari kerja, Pusat Kuliner Lenggang Jakarta juga selalu penuh pada jam makan siang karyawan yang berkantor di sekitar kawasan Monas.
Untuk diketahui Lenggang Jakarta didirikan Pemprov DKI pada tahun 2015 saat era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Dibangunnya Lenggang Jakarta bertujuan untuk memberdayakan dan menata pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Monas.
Pasalnya, sebelum dibangun Lenggang Jakarta, para PKL di kawasan Monas kurang memperhatikan ketertiban umum.
Setelah dibangun Lenggang Jakarta, Pemprov DKI juga memberikan pelatihan kepada para PKL terkait kebersihan, penataan, hingga kualitas makanan.(Cahyono)