
Selain itu, ada tanda-tanda stroke lain pada pria maupun wanita yang mungkin dialami, diantaranya:
- Mati rasa yang terjadi secara tiba-tiba atau kelemahan di wajah, lengan, atau kaki, terutama di satu sisi tubuh.
- Kebingungan, kesulitan berbicara, atau kesulitan memahami pembicaraan.
- Kesulitan melihat di satu atau kedua mata secara tiba-tiba.
- Kesulitan berjalan
- Kehilangan keseimbangan, atau kurang koordinasi.
- Pusing dan sakit kepala parah yang tiba-tiba tanpa diketahui penyebabnya.
BACA JUGA:
- 7 Cara yang Efektif untuk Mendidik Anak Agar Cerdas dan Berprestasi, Nomor 2 Sangat Penting
- Cara Minum yang Benar, Sebelum - Sedang dan Sesudah Makan
Pengobatan dan Pencegahan Stroke
Penanganan stroke tergantung pada jenis stroke yang dialami pasien. Tindakan yang dapat dilakukan bisa berupa pemberian obat-obatan atau operasi. Selain itu, untuk mendukung proses pemulihan, penderita akan disarankan untuk menjalani fisioterapi, terapi okupasi, dan terapi psikologis. Pada umumnya, pencegahan stroke hampir sama dengan cara mencegah penyakit jantung, yaitu dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti:
- Menjaga tekanan darah agar tetap normal
- Tidak merokok dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol
- Menjaga berat badan ideal
- Berolahraga secara rutin
- Menjalani pemeriksaan rutin untuk kondisi medis yang diderita, misalnya diabetes dan hipertensi