Indonesia Dikabarkan Normalisasi Hubungan dengan Israel, Menlu Retno: Posisi Kita Tetap No

Rabu 17-04-2024,06:52 WIB
Reporter : Lebrina Uneputty
Editor : Lebrina Uneputty

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID:Kabar mengenai normalisasi hubungan Indonesia-Israel kerap mencuat, meski Indonesia secara tegas menyatakan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan Indonesia tidak berencana sedikit pun menormalisasi hubungan dengan Israel.

Menlu memastikan posisi Indonesia tidak berubah dan akan tetap kokoh mendukung kemerdekaan Palestina.

BACA JUGA:Konflik Iran-Israel Memanas, Jokowi Beri Dua Arahan Ini ke Menlu Retno Marsudi

"Banyak banget (tekanan), itu biasa di dalam dunia internasional, harapan dan tekanan. Tapi sejauh ini posisi kita tetap 'no' (tidak)," ujar Menlu Retno dalam keterangan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 16 April 2024.

Menlu mengatakan, dari waktu ke waktu selalu ada pihak-pihak yang menilai Indonesia mesti melakukan normalisasi dengan Israel.

Namun, Indonesia tidak terpengaruh dengan tekanan-tekanan tersebut.

BACA JUGA:Aptindo: Stok Tepung Terigu Nasional Terancam

"Buat kita posisi kita jelas seperti yang saya sampaikan," ujarnya.

Kabar mengenai normalisasi hubungan Indonesia-Israel kerap mencuat, meski Indonesia secara tegas menyatakan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina.

Kementerian Luar Negeri RI sebelumnya juga membantah kabar Indonesia yang disebut tengah menjajaki normalisasi hubungan dengan Israel.

Media Israel Ynet News sebagaimana dilansir Middle East Eye, menyebut negosiasi normalisasi hubungan RI-Israel telah berlangsung tiga bulan.

Adapun negosiasi tersebut di bawah pengawasan Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz.

Normalisasi hubungan itu disebut sebagai syarat untuk bergabung dengan Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (Organisation for Economic Co-operation and Development/OECD).

Menanggapi kabar itu, Juru Bicara Kemlu RI Lalu Muhammad Iqbal menegaskan tidak ada rencana untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel.

Iqbal menyatakan, posisi dan kedudukan jelas, mendorong dan mendukung kemerdekaan Palestina.

Kategori :