7 Tips Mengontrol Emosi yang Baik saat Puasa Agar Tak Gampang Marah, Nomor 5 Paling Sulit Dilakukan!

Kamis 14-03-2024,11:56 WIB
Reporter : Marta Saras
Editor : Putri Indah

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Terkadang saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, tantangan yang paling sulit terletak pada kemampuan menahan emosi dan amarah terhadap orang lain, baik itu terhadap orang di rumah, karyawan di kantor bahkan orang yang tidak kamu kenal di jalan.

Dalam dunia medis, perut yang kosong karena tidak mendapatkan asupan makanan atau minuman lebih dari 12 jam ketika berpuasa, dapat menyebabkan kadar gula darah menurun.

Ketika kadar gula darah terlalu rendah, hal inilah yang memicu pelepasan hormon kortisol dan hormon adrenalin. Pelepasan kedua hormon ini bertujuan untuk membantu metabolisme sehingga kadar gula darah tetap stabil.

Meskipun pada dasarnya tujuan pelepasan hormon kortisol dan adrenalin ini adalah untuk menjaga keseimbangan, efek lain juga bisa muncul, yaitu sikap lebih agresif dan emosi yang lebih meluap-luap.

BACA JUGA:

Selain itu, kadar gula darah yang cenderung menurun saat berpuasa juga bisa mengganggu fungsi otak yang akhirnya mendorong seseorang untuk bertindak impulsif. Itulah mengapa saat puasa, seseorang bisa jadi lebih sensitif, emosian, dan mudah marah.

Sebagai manusia biasa, tentunya setiap orang yang berpuasa tidak bisa lepas dari aktivitas dengan lingkungan sekitar. Interaksi ini, kadangkala, rentan menimbulkan godaan dan menguji kesabaran. Kalau tidak bisa membatalkan puasa.

Nah, bagaimana menjaga agar puasa tetap aman? Berikut tips-nya. 

1. Mengendalikan Kemarahan

Bulan Ramadhan mengajarkan kesabaran dan pengendalian diri. Dengan menahan diri dari makanan dan minuman sepanjang hari, umat Islam belajar untuk mengendalikan emosi negatif seperti kemarahan dan frustrasi.

 

2. Banyak Berdoa

Cara kelola emosi saat puasa yang terakhir adalah banyak berdoa. Mumpung di bulan suci, kamu perlu banyak berdoa supaya amal baik bertambah. Selain itu, berdoa juga dipercaya memiliki manfaat yang sama seperti yoga, yakni bisa menenangkan diri, membuat hati lebih tenang dan senang, serta mengurangi rasa stres ketika menghadapi masalah. Bagaimana, cukup mudah bukan cara kelola emosi saat puasa yang dijelaskan di atas? Pada intinya, orang berpuasa memang cenderung lebih mudah marah karena perut yang kosong bisa menyebabkan seseorang jadi lebih sensitif.

 

3. Beristighfar

Kategori :