JAKARTA, RADARPENA.CO.ID-Jelang Ramadan, peziarah kubur memadati pemakaman setempat.
Momen ziarah jelang ramadan ini membawa berkah bagi para penjual kembang.
Seperti penjual kembang tabur di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut di Kelurahan Cilandak Barat, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan.
BACA JUGA:Resep Lunakkan Hati dari Rasulullah SAW, dengan Ziarah Kubur Simak Hadistnya
Salah satu penjual kembang tabur, Anggi (21) mengatakan, menjelang Ramadan omset penjualan meningkat drastis dibandingkan hari-hari bisa.
"Usai Nisfu Syahban akhir Februari 2024 kemarin, mulai banyak datang. Selain berdoa mereka juga menjalankan tradisi menaburkan bunga di makam," ujarnya, Sabtu 9 Maret 2024.
Anggi menjelaskan, selain menjual kembang tabur, dirinya juga menjualnya beberapa kembang lainnya, seperti Melati, Mawar, Aster, Sedap Malam hingga Pikok.
BACA JUGA:Hukum Ziarah Kubur Jelang Ramadhan Menurut Islam
Kembang tersebut dibandrol dengan harga berkisar Rp 15 ribu sampai 100 ribu. Omzetnya pun mulai dari Rp 700 ribu per hari hingga jutaan.
Penjual bunga lainnya di kawasan TPU Jeruk Purut, Lendi (53) menuturkan, peziarah biasa banyak ke makam Jepang Ramadan dan setelah Hari Raya Idul Fitri.
"Kalau menjelang Ramadan, H-4 saja pasti sudah ramai jauh dibandingkan hari biasanya," ungkapnya.
Menurutnya, saat menjelang Ramadan keuntungan yang didapat bisa mencapai Rp 2 juta dari penjualan kembang tabur saja.
"Alhamdulillah rezeki menjelang Ramadan. Mudah-mudahan setelah Hari Raya Idul Fitri akan ramai kembali," tandasnya.