Di masa tenang pun, Pemkot Bandung terus berupaya menjaga agar tetap kondusif dengan menertibkan seluruh alat peraga kampanye (APK) yang masih tersisa.
"Sebanyak 14.000 personil diturunkan untuk membenahi APK. Komando ada di Bawaslu untuk pembersihan APK."
BACA JUGA:Gelar Jumpa Pers, Prabowo-Gibran Sebut Film Dokumenter Dirty Vote Fitnah dan Melanggar Hukum!
"Penurunan APK di masa tenang ini kita koordinasikan juga dengan parpol terkait. Jika akan dimusnahkan, harus ada berita acara," jelasnya.
Ia berharap, pada pemilu tahun ini masyarakat bisa memilih secara bijak dan tak terprovokasi oleh isu-isu hoaks yang beredar.
Serta tetap menjaga integritas jika mendapat "serangan fajar" atau "money politics" dari pihak tertentu.
"Manfaatkan hak politiknya. Mari sama-sama wujudkan pemilu di Kota Bandung yang jujur, adil, dan berkualitas sehingga kota kita bisa mewujudkan pemilu yang kondusif, aman, dan damai," imbuhnya.
Serupa dengan Bambang, Ketua KPU Kota Bandung, Wenti Frihadianti menuturkan, pada H-5 pemilu seluruh logistik telah terdistribusi ke kecamatan masing-masing.
"Lalu, H-3 pemilu logistik telah terdistribusi ke kelurahan. Dan H-1 ini sudah distribusi ke TPS masing-masing. Tentunya pengawasan dibantu TNI Polri, sehingga keamanan logistik sudah dipastikan," aku Wenti.
KPU juga telah menyediakan logistik khusus untuk menunjang para pemilih disabilitas dalam menyuarakan aspirasinya. Seperti akses jangkauan mudah ditempuh dan bantuan lainnya.
"TPS nya tetap reguler, tapi kelengkapan logistiknya menunjang. Ada sekitar 7.000 DPT disabilitas di Kota Bandung," katanya.
Selain itu KPU turut menghadirkan TPS khusus sebanyak 25 titik yang tersebar di 10 kewilayahan.
Di antaranya seperti rutan, lapas, dan rumah sakit.
Di detik-detik terakhir jelang pemilu 2024, Wenti mengajak agar para pemilih khususnya pemilih pemula menggunakan hak pilih dengan sebijak mungkin.
Sebab pemilu kali ini yang menentukan nasib bangsa 5 tahun ke depan.
"Sebagai bentuk cinta tanah air, mari masyarakat Kota Bandung salurkan aspirasinya besok di TPS masing-masing. Semoga pemilu ini kita bisa menghadirkan pemimpin yang mampu mengakomodasi segala aspirasi masyarakat," lanjutnya.