JAKARTA,RADARPENA.CO.ID-Masturbasi merupakan salah satu cara yang dilakukan, baik pria maupun wanita untuk memuaskan hasrat seksualnya.
Meski dulu dianggap tabu, kini masturbasi sepertinya mulai dipahami oleh sebagian orang, alasannya sebagai pilihan yang bersifat pribadi dan tergolong normal.
Aktivitas tersebut dikabarkan dapat memberikan manfaat kesehatan jika dilakukan dalam frekuensi yang normal, sementara jika dilakukan berlebihan, ada bahaya onani yang mengintai kesehatan pria.
Para pria wajib tahu apa saja bahaya yang mengintai bilamana masturbasi dilakukan secara berlebihan.
Penasaran apa saja bahayanya? Yuk, ketahui informasinya di sini!
BACA JUGA:
- Apa Itu Poliamori? Simak Pengertiannya: Hubungan Unik Mirip Selingkuh
- Tingkatkan Kualitas Hubungan dengan 6 Rekomendasi Olahraga Bersama Pasangan, Seru dan Romantis!
Dapat Mencederai Penis
Masturbasi memang dapat membuat seseorang mencapai orgasme atau kepuasan layaknya berhubungan seks.
Namun, melakukan masturbasi secara berlebihan juga dapat mencederai penis, terutama pada kulit penis, seperti kulit lecet dan disertai rasa nyeri.
Kehidupan Seksual yang Terganggu
Melakukan masturbasi secara berlebih juga dapat menyebabkan kehidupan seksual seseorang terganggu. Pasalnya, aktivitas masturbasi dapat memengaruhi sensitivitas saat berhubungan seks bagi pria.
Hal ini berkaitan dengan cengkraman yang terlalu ketat pada penis selama masturbasi dapat menurunkan sensasi dan rangsangan seksual ketika seorang pria berhubungan intim.
Agar dapat mengatasinya, para pakar kesehatan seksual menyarankan untuk mengubah teknik selama masturbasi untuk mengembalikan tingkat sensitivitas saat berhubungan intim dengan pasangan.
Kecanduan
Masturbasi yang berlebihan dapat menjadi kebiasaan kecanduan, yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan hubungan interpersonal. Kecanduan ini bisa menimbulkan dampak negatif pada produktivitas dalam melakukan kegiatan sehari hari dan kesehatan mental.
Penurunan Kualitas Sperma
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa masturbasi yang berlebihan dapat menyebabkan penurunan kualitas sperma, seperti jumlah sperma yang berkurang dan perubahan bentuk sperma. Hal ini dapat mempengaruhi kesuburan pada pria.
Menimbulkan Perasaan Bersalah
Aktivitas masturbasi dianggap tabu bagi sebagian orang atau kebudayaan tertentu atau bahkan dianggap sebagai hal yang tidak bermoral atau memalukan. Alhasil, aktivitas ini mungkin menimbulkan perasaan bersalah pada sebagian pria.