Presiden Jokowi Mendadak Panggil Pengurus PAPDESI Ke Istana Negara di Jakarta, Apa yang Dibahas?

Sabtu 30-12-2023,18:18 WIB
Reporter : Iksan Agus A.
Editor : Dery Sutardi

JAKARTA,RADARPENA,CO.ID - Presiden RI Ir Joko Widodo (Jokowi) memanggil seluruh pengurus Desa yang bergabung dalam Perkumpulan Aparatur Pemerintahan  Desa Seluruh Indonesia (Papdesi) ke istana Negara di Jakarta.

Jowoki tidak memiliki agenda resmi kepresidenan pada Jumat (29/12), sehingga memutuskan, ingin bertemu dengan pengurus Papdesi di Istana.  Sekretariat Presiden menambahkan , Presiden Jokowi hanya menjalankan agenda internal Kepresidenan saja

Sekretaris Jenderal DPP Papdesi Sentot Rudi membenarkan pemanggilan pengurus ke Istana dari Presiden Joko Widodo. 

BACA JUGA:10.992 Calon Pembimbing Ibadah Haji Ikuti Seleksi Pelaksanaan Tugas untuk 2024

Saat tiba di Istana Jumat (29/12) pukul 09.20 WIB tersebut Pengurus tidak langsung masuk melainkan melakukan pemeriksaan keamanan lebih dulu.

"nanti ya ini sedang di panggal Bapak Presiden," kata Sentot Rudi saat ditanya awak media.

Sebelumnya kata Sentot Rudi, Presiden Joko Widodo pernah memanggil pengurus Papdesi supaya datang ke Istana negara di Jakarta sekitar satu bulan lalu atau tepatnya pada 7 November 2023.

Menariknya kata Sentot Rudi salah seorang yang hadir waktu itu adalah Seorang Kepala Desa bernama Surta Wijaya yang pernah mendukung Jokowi untuk  menjabat tiga periode. 

Saat ditanya awak media, Surta Wijaya, Surta mengaku sewaktu bertemu dengan presiden Joko Widodo tidak ada membahas tema-tema politik.

BACA JUGA:Jadwal Turnamen Dunia Games of The Future 2024 Serta Daftar Tim Lolos

Menurut dia, pertemuan kala itu, hanya membahas hal-hal atau aspirasi para Kepala Daerah. Dalam Audiensi itu, juga di angkat seputar rencana melakukan revisi Undang-undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 dan masa Perpanjangan Kepala Desa.

Selanjutnya sambung Suta barulah duabelas hari kemudian para Kepala Desa tersebut menggelar acara Silaturahmi Nasional Desa Bersatu di Indonesia Arena, Jakarta. 

Panitia saat itu hanya mengundang Gibran Rakabuming Raka dan Petinggi-petinggi Partai Koalisi Indonesia Maju. 

Koordinator Nasional Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (PAPDESI) Muhammad Asri Annas menyebut pasangan Prabowo-Gibran kandidat yang peduli dengan desa.

Dari sana terlihat kata Muhammad Asri Annas poin-poin lebih terlihat jika Bapak Prabowo dan Mas Gibran yang lebih sedikit mau merespon. Bagi kami , kami juga tidak pula terlalu peduli dengan janji-janji Calon presiden (Capres).

Kategori :