JAKARTA,RADARPENA.CO.ID – Seperti yang diketahui para kicau mania , Murai Batu menjadi salah satu jenis burung yang sedang diminati oleh para kicaumania, bahkan dari kalangan anak muda sampai orang tua.
Popularitas burung murai batu ini tidak terlepas dari kemampuan berkicau yang sangat merdu yang bia menirukan kicauan burung lainya.
Kicau mania untuk dapat mengoptimalkan performa Murai Batu, diperlukan perawatan yang tepat dari pemiliknya, termasuk pemberian pakan tambahan.
Banyak para kicau maniayang memilih memberikan jangkrik sebagai pakan tambahan atau ekstra fooding (EF) untuk Murai Batu, hal ini dikarenakan kandungan nutrisi yang terdapat dalam jangkrik sangat baik.
Jangkrik adalah makanan tambahan untuk semua jenis burung terutama murai batu yang penuh nutrisi, dan itulah alasan mengapa para kicau mania memilih jangkrik yang dianggap sebagai salah satu ekstra fooding yang direkomendasikan.
BACA JUGA:
- Tips Sukses , Bagi Pemula Yang Ingin Memelihara Burung Berkicau Jenis Murai Batu,
- Burung Beo Nias Kebanggaan Sumatera yang banyak di Buru !
Penggunaan jangkrik sebagai makanan untuk burung murai batu sudah dilakukan turun temurun sejak dulu, baik oleh pembudidaya maupun pemelihara yang sering mengikuti lomba.
Manfaat jangkrik untuk murai yang pertama adalah sebagai exra fooding.
Jangkrik dapat menyuplai protein dalam jumlah besar, meningkatkan gairah,
Dan menjadi faktor peningkat birahi pada burung.
Selain itu, jangkrik juga merupakan pakan yang terjangkau dan memberikan nutrisi yang penting.
Yang kedua, jangkrik dapat meningkatkan kecerdasan dan perkembangan otak burung murai batu.
BACA JUGA:
- Hati Hati! Ini Yang Harus Diperhatikan Mengenai Efek Samping Sarang Burung Walet
- Burung Murai Batu: Pesona Suara Indah dalam Kompetisi Berkicau
Kandungan asam amino dalam jangkrik dapat meningkatkan efektivitas pembentukan sel GSH (Glutathione) yang berfungsi sebagai antioksidan.
Omega-3, omega-6, ara, dan dha dalam jangkrik juga membantu pertumbuhan kecerdasan otak,