Kamu dapat memanfaatkan barang-barang bekas untuk menjadi wadah tanam microgreen, seperti plastik bekas bungkus makanan ringan atau gelas plastik. Jangan lupa untuk melubangi bagian dasarnya agar air tidak menggenang.
3. Menyemai benih
Tebarkan benih di atas tanah dan taburkan lapisan tipis tanah di atasnya. Apabila menggunakan media tanam selain tanah, tekan benih kira-kira setengah cm pada permukaan media tanam. Jika benih berukuran besar, kamu bisa merendamnya terlebih dahulu di air hangat selam 3-5 jam untuk membantu mengaktifkan benih. Setelah disemai, semprotkan pada permukaan dengan air untuk melembabkannya.
4. Perawatan
Microgreen membutuhkan paparan sinar matahari sekitar 4 jam sehari. Selain itu, pastikan media tanam dalam kondisi lembab, namun tidak becek.
5. Masa Panen
Setelah tingginya sudah mencapai 5-10 sentimeter, microgreen sudah bisa dipanen. Caranya dengan mengguntingnya pada bagian batang yang terdekat dengan media tanam. Kemudian, cuci bersih dan microgreen siap dikonsumsi.
Demikianlah, ulasan artikel diatas terkait Microgreens, sayuran hijau yang memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh. Semoga artikel diatas dapat membantu, terimakasih.