Gunung Semeru , Tertinggi Di Pulau Jawa Itu, dilaporkan Menyemburkan Letusan Abu, Ungkap Hikmahnya

Sabtu 23-09-2023,10:11 WIB
Reporter : Iksan Agus A.
Editor : Reza Fahlevi

Letusan Gunung Semeru-Gunung Semeru atau Meru adalah sebuah gunung berapi aktif di Pulau Jawa, memiliki ketinggian 3.676 mdpl.

Gunung ini persisnya berada di 2 kabupaten di Jawa Timur, Yakni Malang dan Kabupaten Lumajang.

Gunung Semeru masuk ke dalam Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger  Semeru.

Taman Nasional Gunung Semeru merupakan pegunungan dan lembah seluas 50.273 Hektar.

Flora yang berada  diwilayah Gunung semeru beragam jenisnya tetapi banyak didominir pohon cemara, Akasia,pinus dan jenis Jamuju, Gunung Semeru merupakan Gunung tertinggi di Pulau dan Jawa berada di posisi ke-4 sebagai Gunung tertinggi di Indonesia.

Sebelum Gunung Semeru, diisi oleh Gunung Rinjani di Provinsi Nusa Tenggara Barat, dengan Ketinggian 3.762 mdpl, lalu sesudahnya ada Gunung Sanggara yang juga berada di Provinsi NTB, dengan ketinggian 3.564 mdpl.

Gunung Semeru, bentuknya seperti kerucut, sehingga disebut Gunung Kerucut Semeru. Puncaknya bernama Mahameru.

BACA JUGA:

Sedangkan untuk  tumbuhan bawah didominasi oleh kirinyuh, alang-alang, tembelekan, harendong, dan edelwis putih.

Edelwis juga banyak ditemukan dilereng-lereng menuju puncak Semeru. Terdapat pula spesies bunga Anggrek endemik yang hidup disekitar Gunung Semeru bagian selatan yakni Anggrek selop. 

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana  Geolologi (PVMBG) melaporkan pada Jumat (22/9) sekira  pukul 09.23 WIB, dari hasil pemantauan, di Gunung Semeru telah terjadi letusan Abu setinggi 700 meter. ''Masyarakat diminta waspada terutama di  sektor Tenggara, ''ujar sumber PVBMG dikutip dari Republika Online.

Letusan Gunung Semeru sudah memiliki sejarah yang cukup panjang, setidaknya sejak 3 tahun terakhir Semeru menampakkkan kegarangannya. 

Tetapi tahukah anda letusan yang kerap terjadi dalam aktifitas sebuah Gunung atau disebut peristiwa vukanisme.

Selain membawa dampak kerugian, jika mitigasi atau penyelematan tidak berjalan, tetapi juga membawa manfaat.

Manfaat yang yang dirasakan ialah, paska vulkanisme itu terjadi, seperti tanah yang dilalui abu vulkanis menjadi subur dan baik untuk  bercocok tanam, timbulnya mata air yang mengandung poly mineral, membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar sebagai penambang pasir, hutan yang rusak akibat dari letusan akan segera tergantikan dengan pepohonan baru yang membuat suatu ekosistem baru, munculnya sumber mata air bagi pertanian peternakan dan masih banyak lagi.

Kategori :