Quotes Isaac Newton – Kisah Hidup Yang Memberi Makna

Senin 17-07-2023,10:54 WIB
Reporter : Dimas Satriyo
Editor : Reza Fahlevi

JAKARTA, RADARPENA - Pernahkah anda mendengar nama Isaac Newton ? Ya, Isaac Newton adalah seorang   fisikawan ,  matematikawan , ahli  astronomi , filsuf alam, alkimiawan,  teolog  dan  penulis   Inggris  yang secara luas diakui sebagai salah satu matematikawan, fisikawan terbesar, dan ilmuwan paling berpengaruh sepanjang masa. Dia merupakan pengikut aliran heliosentris dan ilmuwan yang sangat berpengaruh sepanjang sejarah, bahkan dikatakan sebagai bapak ilmu  fisika  klasik.

Lahir pada tanggal 4 Januari 1643 [ KJ: 25 Desember 1642]  di  Woolsthorpe-by-Colsterworth , sebuah  hamlet  (desa) di  county   Lincolnshire . Pada saat kelahirannya, Inggris masih mengadopsi  kalender Julian , sehingga hari kelahirannya dicatat sebagai 25 Desember 1642 pada hari Natal. Ayahnya yang juga bernama Isaac Newton meninggal tiga bulan sebelum kelahiran Newton.

Newton dilahirkan secara prematur; dilaporkan pula ibunya,  Hannah Ayscough , pernah berkata bahwa ia dapat muat ke dalam sebuah cangkir (≈ 1,1 liter). Ketika Newton berumur tiga tahun, ibunya menikah kembali dan meninggalkan Newton di bawah asuhan neneknya, Margery Ayscough. Newton muda tidak menyukai ayah tirinya dan menyimpan rasa benci terhadap ibunya karena menikahi pria tersebut, seperti yang tersingkap dalam pengakuan dosanya: "Threatening my father and mother Smith to burn them and the house over them."

BACA JUGA:Ali Sadikin, Sebuah Nama yang Menghiasi Sejarah Jakarta

Sejak usia 12 hingga 17 tahun, Newton mengenyam pendidikan di sekolah  The King's School  yang terletak di Grantham (tanda tangannya masih terdapat di perpustakaan sekolah). Keluarganya mengeluarkan Newton dari sekolah dengan alasan agar dia menjadi petani saja, bagaimanapun Newton tidak menyukai pekerjaan barunya.

Kepala sekolah King's School kemudian meyakinkan ibunya untuk mengirim Newton kembali ke sekolah sehingga ia dapat menamatkan pendidikannya. Newton dapat menamatkan sekolah pada usia 18 tahun dengan nilai yang memuaskan.

Pada Juni 1661, Newton diterima di  Trinity College   Universitas Cambridge  sebagai seorang  sizar  (mahasiswa yang belajar sambil bekerja).

BACA JUGA:Sejarah Bloody Mary, Ratu Inggris Terkejam di Dunia

Pada saat itu, ajaran universitas didasarkan pada ajaran  Aristoteles , namun Newton lebih memilih untuk membaca gagasan-gagasan filsuf modern yang lebih maju seperti  Descartes  dan  astronom  seperti  Copernicus ,  Galileo , dan  Kepler . Pada tahun 1665, ia menemukan teorema binomial umum dan mulai mengembangkan teori matematika yang pada akhirnya berkembang menjadi  kalkulus .

Segera setelah Newton mendapatkan gelarnya pada Agustus 1665, Universitas Cambridge ditutup oleh karena adanya  Wabah Besar . Walaupun dalam studinya di Cambridge biasa-biasa saja, studi privat yang dilakukannya di rumahnya di Woolsthorpe selama dua tahun mendorongnya mengembangkan teori  kalkulus ,  optika , dan  hukum gravitasi . Pada tahun 1667, ia kembali ke Cambridge sebagai pengajar di Trinity.

Perjalanan hidup Isaac Newton yang terbilang cukup menyedihkan tentunya memberikan pelajaran hidup yang bermakna. Berikut adalah beberapa quotes atau kata – kata bijak dari Isaac Newton.

"Kebijaksanaan adalah seni menyatakan suatu poin tanpa membuat musuh."

"Kebenaran selalu ditemukan dalam kesederhanaan, bukan dalam keragaman dan kerumitan. " ***(dms)
Kategori :