Ada Chat Bot AI Terbaru Dari Google, Saingan Berat ChatGPT

Minggu 09-07-2023,13:29 WIB
Reporter : Mahendra Panji
Editor : Reza Fahlevi

JAKARTA, RADARPENA - Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) telah memberikan dampak yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan manusia.

Google pada 10 Mei 2023 resmi merilis produk bernama Google Bard (Bard) supaya bisa dijajal secara umum. Sejak hadir secara umum, Google Bard banyak diperbincangkan oleh berbagai kalangan.

Google Bard

Google Bard adalah program artificial intelligence (AI) berbasis language model bernama LaMDA (Language Model for Dialogue Applications) buatan Google. Sebagai language model, Bard menyajikan prediksi kata dengan menganalisis teks dalam sebuah data.

BACA JUGA:Makin Mengancam dan Bikin Resah, Google Siapkan Proyek Ai ChatBot Untuk Saingi ChatGPT

Cara menggunakan Google Bard

  • ŸKunjungi website ini Google Bard dan pastikan telah login akun Google.
  • Setelah itu, ruang obrolan dengan Bard bakal terbuka.
  • Ketik dan kirim perintah atau pertanyaan ke Bard.
  • Selanjutnya, Bard bakal membaca perintah itu dan menyajikan tanggapannya.

Sebagai informasi tambahan, Bard masih terbatas secara bahasa, namun Bard punya beberapa keunggulan. Salah satunya adalah Bard mampu menyajikan tanggapan dengan konteks waktu terkini.

Dikutip dari laman resmi Google, Bard saat ini hanya bisa dipakai dalam ragam bahasa yang terbatas, yakni bahasa Inggris, Amerika Serikat, Jepang, dan Korea. Meski masih memiliki keterbatasan bahasa, Bard cukup menarik untuk dijajal.

BACA JUGA:ChatGPT Diadopsi Microsoft untuk Bing, Tantang Dominasi Mesin Pencari Google

Bard adalah eksperimen dari teknologi yang sama dengan yang memungkinkan pengguna berkolaborasi dengan AI generatif. Sebagai kolaborator yang kreatif dan membantu, Bard dapat membantu mewujudkan ide-ide, membuat daftar pro dan kontra untuk keputusan penting, atau sekadar memahami topik sederhana.

Yang Baru dari Google Bard

Kehadiran Google Bard tentu membawa sederet pembaharuan. Berikut beberapa kelebihan Google Bard yang membedakannya dari sejumlah chatbot lain.

  • ŸBard bisa membantu pengguna dalam membuat kode dalam lebih dari 20 bahasa pemrograman, termasuk C++, Go, Java, JavaScript, Python, TypeScript, bahkan fungsi Google Sheets. Saat Bard menghasilkan kode program, pengguna juga dapat mengekspor dan menguji kode tersebut langsung di Google Colab.

BACA JUGA:Susun Skripsi Pakai Chat GPT, Emang Bisa? Klik Link di Sini

  • Ketika menanggapi permintaan atau pertanyaan, Bard akan menyediakan beberapa pilihan draf agar pengguna bisa melihat jawaban dalam pandangan yang lebih luas dan berbeda satu sama lain.
  • Admin Google Workspace dapat mengaktifkan Bard untuk domain tertentu. Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses Bard menggunakan akun Workspace mereka.
  • Bard memiliki opsi untuk mengekspor konten yang telah dihasilkan oleh Bard, termasuk pemformatan langsung ke Google Docs dan Gmail.

Masih dalam tahap Eksperimen

Dalam mewujudkan ide para pengguna AI yang memang mengasyikkan, akan tetapi Bard masih bersifat eksperimental. Beberapa tanggapannya mungkin tidak akurat sehingga Google menyarankan pengguna untuk memeriksa kembali informasi dalam tanggapan Bard.

Kategori :