Viral Ambulans Diduga Dipakai Wisatawan, Polisi Tindak Tegas

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Sebuah insiden penyalahgunaan kendaraan darurat terjadi di Gerbang Tol Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. 

Sekelompok wisatawan diduga menggunakan ambulans tanpa membawa pasien atau dalam kondisi darurat. 

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, menegaskan bahwa pengemudi ambulans tersebut menyalakan rotator dan sirine meski tidak dalam tugas medis mendesak.

"Ambulan desa di Parungkuda menuju ke Cibadak, tidak membawa orang sakit namun rotator nyala," katanya kepada awak media.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar, menambahkan bahwa ambulans tersebut langsung diputar balik ke daerah asal setelah petugas memeriksa dan memastikan tidak ada pasien di dalamnya. 

"Ambulans itu melaju di jalur kanan dengan sirine dan rotator menyala. Setelah dicek, ternyata tidak membawa pasien. Oleh karena itu, kami lakukan tindakan pemutaran arah," sebutnya.

BACA JUGA:BRI Menanam “Grow & Green” Transplantasi Terumbu Karang, Jadi Ujung Tombak Pelestarian Ekosistem Laut di NTB

BACA JUGA:Niat dan Tata Cara Puasa Syawal: Raih Pahala Seperti Puasa Setahun

Ditegaskannya, ambulans hanya boleh digunakan untuk keadaan mendesak.

"Kalau pun mau menjenguk orang sakit di RS, tidak diperkenankan menggunakan kendaraan darurat, karena sifatnya tidak urgensi," tegasnya.

Dituturkannya, hal ini dinilai tidak beretika dan dapat membahayakan keselamatan orang lain.

"Kami akan terus memantau dan mengawasi penggunaan ambulans untuk memastikan bahwa kendaraan darurat ini digunakan sebagaimana mestinya," tuturnya.

Sumber: