Viral! Oknum Petugas KSOP Kendari Tendang Dagangan Ibu-ibu di Pelabuhan, Berakhir Dicopot Jabatan Sementara

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Ramai beredar video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang oknum petugas Kantor Kesyahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menendang barang dagangan ibu-ibu terjadi di Pelabuhan Nusantara Kendari. 

Video tersebut salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @memomedsos. Dalam video tersebut, nampak sejumlah pedagang menjual dagangannya di dermaga, sebuah pelabuhan, tepat di sisi kapal. 

Kemudian, seorang petugas pelabuhan dengan berpakaian lengkap berwarna putih terlihat sedang marah-marah ke para pedagang. Petugas tersebut lantas meghampiri salah satu pedagang ibu-ibu yang menjual air mineral. 

Ia menendang barang pedagang asongan itu hingga botol-botolnya terlempar dari sterofoam yang digunakan sebagai meja. Petugas itu juga terlihat melontarkan kata-kata kasar dan ancaman kepada pedagang asongan tersebut. 

BACA JUGA:

• Viral di X: Begal Bacok Korban Tanpa Dosa 1 Unit Sepeda motor Dibawa Kabur, Cek Link Videonya!
• Dikeroyok di Menara Kadin, Staf Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid Lapor Polda Metro Jaya
• Binus School Simprug Dituding Hanya Umbar Rekaman CCTV yang Dipotong-Potong

Unggahan video tersebut pun viral dan dibanjiri komentar dari para warganet yang mengecam aksi petugas KSOP Kendari tersebut. Kepala Seksi, Kasi Keselamatan Berlayan dan Patroli Pelabuhan (KBPP) KSOP Kendari, Capt Agung Kurniawan mengatakan, pihaknya telah memberhentikan sementara oknum Provos KSOP ini. 

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Radarpena (@radarpena.co.id)

Agung mengungkapkan bahwa pihaknya telah memanggil dan mengklarifikasi terkait peristiwa yang terjadi pada Selasa, 18 September 2024 sore.

“Tadi pagi kami telah melakukan tindakan memanggil dan memeriksa pelaku, dan mengaku salah. Kita nonaktifkan sementara dari Provos KSOP, sampai ada hasil pemeriksaan lebih lanjut," kata Agung kepada awak media di kantor KSOP Kendari, pada Rabu, 18 September 2024.

Selanjutnya, kata Agung, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kepala KSOP Kelas II Kendari dan masalah ini ditindak lanjuti di Kementrian perhubungan. 

“Kami akan melaporkan ke Kepala KSOP kendari untuk di tindak lanjuti di pusat,” ujarnya. Agung menyampaikan bahwa kejadian berawal saat pelaku sedang melakukan pengamanan keberangkatan kapal di Pelabuhan Nusantara.

Sumber: