Kapten Senam Putri Jepang Berbakat Mundur dari Olimpiade Paris, Merokok dan Minum Alkohol

Pada bulan April, Miyata lulus dari sekolah menengah atas dan mendaftar di Universitas Juntendo dan bergabung dengan klub senamnya. 

Dia berkompetisi di Kejuaraan Seluruh Jepang meskipun mengalami fraktur stres di tumit kanannya, dan dia finis kedua di belakang Hazuki Watanabe. 

Dia kemudian memenangkan gelar NHK Trophy keduanya berturut-turut dan terpilih untuk tim Kejuaraan Dunia. 

Dia memenangkan gelar lompat di Kejuaraan Acara Seluruh Jepang dan menempati posisi ketujuh di balok keseimbangan.

 

Miyata berkompetisi di World University Games di mana ia membantu Jepang finis kedua sebagai tim di belakang Tiongkok. 

Ia mengundurkan diri dari final all-around setelah rotasi ketiga, tetapi ia masih berkompetisi di final acara. Ia memenangkan emas di lompat, perunggu di latihan lantai, dan berada di posisi keempat di balok keseimbangan. 

Pada Kejuaraan Dunia 2023 di Antwerp, ia membantu Jepang lolos ke final tim, di mana mereka berakhir di tempat kedelapan dan mengamankan tempat Olimpiade. 

Secara individu ia lolos ke final lompat, di mana ia berada di posisi keenam. 

Setelah Kejuaraan Dunia, ia berkompetisi di Kejuaraan Tim Seluruh Jepang dan membantu klubnya berada di posisi ketujuh.

 

Tahun 2024

Miyata memulai musim dengan kemenangan pertamanya di Kejuaraan Seluruh Jepang. [33] Menjelang Piala NHK, ia mengalami cedera pangkal paha kirinya, tetapi tetap memilih untuk berkompetisi. 

Ia memenangkan medali emas di semua nomor dan terpilih untuk tim Olimpiade Jepang bersama Rina Kishi, Haruka Nakamura, Mana Okamura, dan Kohane Ushioku. 

Namun, ia terpaksa meninggalkan tim karena ketahuan merokok. 

Sumber: