Persiapan Dana Pendidikan Anak: Jaga-jaga Untuk Siasati Kenaikan UKT

Persiapan Dana Pendidikan Anak: Jaga-jaga Untuk Siasati Kenaikan UKT

Persiapan Dana Pendidikan Anak: Menyiasati Kenaikan UKT--Foto: unsplash.com

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Mahasiswa dan orang tua di Indonesia kian tertekan oleh kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di perguruan tinggi negeri (PTN). Gelombang protes terhadap kebijakan ini semakin ramai, mencerminkan beban yang dirasakan oleh banyak kalangan. 

Pernyataan dari Pelaksana Tugas Sekretaris Direktorat Jenderal Diktiristek, Tjitjik Srie Tjahjandarie, yang menyebutkan bahwa pendidikan tinggi bukan kewajiban, dianggap bertentangan dengan upaya Presiden Joko Widodo untuk meningkatkan rasio pendidikan tinggi di Indonesia.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa hanya 10,15% penduduk Indonesia berusia 15 tahun ke atas yang lulus perguruan tinggi pada 2023.

Kondisi ini menambah tantangan bagi keluarga menengah ke bawah yang harus berjuang membiayai pendidikan tinggi anak-anak mereka. 

BACA JUGA:

Budi Raharjo, CEO & Founder Oneshildt, menekankan pentingnya persiapan dana pendidikan sejak dini. Berikut beberapa tips dari berbagai sumber untuk membantu orang tua mempersiapkan dana kuliah anak.

1. Pahami Biaya Pendidikan

Mengetahui dan memahami rincian biaya kuliah adalah langkah pertama yang krusial. Di Amerika Serikat, biaya kuliah terus meningkat, naik sebesar 169% dari tahun 1980 hingga 2020 menurut Forbes. 

Hal ini mencerminkan tren global yang juga terjadi di Indonesia. Orang tua perlu merencanakan total biaya kuliah dengan menghitung tidak hanya biaya kuliah tetapi juga kebutuhan lain seperti kos, makan, buku, perlengkapan kuliah, transportasi, dan biaya kesehatan. Informasi ini membantu merancang anggaran yang lebih akurat.

2. Mulai Menabung Sejak Dini

Menabung sejak dini adalah kunci mengurangi tekanan finansial di masa depan. Semakin cepat menabung, semakin besar dana yang terakumulasi karena bunga majemuk. 

BACA JUGA:

Menurut Budi Raharjo, waktu adalah sekutu dalam menyiapkan dana pendidikan. Mulailah menabung bahkan sejak anak lahir. 

Selain menabung, memisahkan dana pendidikan dari rekening tabungan lainnya dapat memudahkan monitoring perkembangan dana tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: