Atalia Praratya Mundur dari Bursa Pilwalkot Bandung, Golkar Tunjuk 2 Nama Baru

Atalia Praratya Mundur dari Bursa Pilwalkot Bandung, Golkar Tunjuk 2 Nama Baru

Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya dikabarkan mundur dari Pilwalkot Bandung, Kamis 25 April 2024-Foto: Dok/Instagram-

KOTA BANDUNG,RADARPENA.CO.ID - Atalia Praratya, istri dari mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga kader Partai Golkar, dikabarkan mundur dari bursa pencalonan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) BANDUNG periode 20224 – 2029. 

Hal ini disampaikan Ketua Partai Golkar Kota Bandung Edwin Senjaya, Kamis 25 April 2024. 

"Informasi terakhir Atalia mundur dari pencalonan kepala daerah dari Golkar," kata Edwin. 

BACA JUGA:Prediksi BRI Liga 1 2023-24 Matchday 33 RANS Nusantara vs Persija Jakarta 26 April 2024

Padahal, sebelum ini santer kabar Atalia Praratya menyatakan siap maju di Pilwalkot Bandung

Atalia sempat mengaku, telah mendapatkan surat perintah dari Partai Golkar untuk memperebutkan kursi orang nomor satu di Kota Bandung.  "Iya jadi saya sudah menerima sprint dari Partai Golkar untuk maju Pilwalkot."

"Adapun mengenai jadi atau tidak, kami menyepakati atau tidak, kami belum mendiskusikan lagi," kata Atalia di Kota Bandung, Sabtu 30 Maret 2024 lalu.

Kabar mundurnya Atalia membuat Partai Golkar kini menunjuk 2 orang untuk bertarung memperebutkan kursi orang nomor satu di Kota Bandung.

"Setelah Pemilu, kami melakukan evaluasi. Ada nama-nama baru yang peroleh surat perintah (untuk calon kepala daerah). Untuk di Kota Bandung, sempat ada dua nama, saya (Edwin Senjaya) dan Bu Atalia (Praratya)," ungkapnya. 

BACA JUGA:Tersangka Kasus Penjualan Rumah Mewah di Bandung Akhirnya Ditahan

Selain itu, Edwin memastikan, partainya juga menugaskan salah satu sosok baru, yaitu Arfi Rafnialdi.

Artinya Edwin bukan bakal calon tunggal dari Partai Golkar untuk Pilwakot Bandung.

"Dan saat ini untuk yang ditugaskan menjadi dua orang, selain saya ada nama kang Arfi (Arfi Rafnialdi)," jelasnya. 

Adapun Arfi Rafnialdi sendiri merupakan orang dekat dari Ridwan Kamil. Dia saat itu menjabat sebagai Tim Akselerasi Pembangunan (TAP) dari unsur tim sukses.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: