Kejengkelan Megawati: 'Penguasa Saat Ini Ingin Bertindak Seperti Pemerintah Orde Baru'

Kejengkelan Megawati: 'Penguasa Saat Ini Ingin Bertindak Seperti Pemerintah Orde Baru'

JAKARTA,RADARPENA.CO.ID - Perseteruan Politik antara Ketua Umum PDI-P Perjuangan Megawati Soekarno Putri dan Presiden RI Ir. Joko Widodo  tampaknya belum berakhir.

Tokoh utama dari Partai berlambang Banteng Moncong Putih itu, seolah-olah ingin memberi kritik kepada Presiden Joko Widido yang kini tengah berkuasa, terkait model kepemimpinannya. Apa yang mendasari sampai kedua tokoh politik yang dulu pernah sama-sama berada dalam satu Partai, kini nampak berseberangan. 

Mantan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri dikesempatan Pidato, acara Rapat Koordinasi Relawan Ganjar-Mahfud yang dihadiri pimpinan organ relawan, yang digelar beberapa waktu di Jakarta International Expo (JIC) Kemayoran Jakarta Selatan dirinya mengaku jengkel.

Apa pasal sampai Megawati mengeluarkan uneg-unegnya di depan ribuan pendukung pasangan Presiden dan Wakil Presiden Ganjar-Mahfud tersebut. Saat itu Megawati mengatakan alasan kejengkelan, karen sikap penguasa saat ini yang dia katakan , ingin bertindak seperti penguasa di masa orde baru (Orba).

Megawati waktu  itu mengatakan, dirinya adalah Presiden RI ke-5, dan sebagai seorang manusia, ia juga merasa jengkel, apabila tidak dihormati, padahal dia adalah mantan presiden RI. 

Megawati mengakui semestinya dia tidak mengeluarkan ucapan seperti itu. Anak Presiden Pertama RI Ir. Soekarno itu, menegaskan Republik Indonesia penuh dengan pengorbanan, yang ia tegaskan sendiri di depan ribuan pendukung. 

BACA JUGA:

''Tahu tidak, teriak Megawati kala itu. 

Kenapa sekarang kalian yang pada penguasa itu mau bertindak seperti waktu zaman Orde Baru, Megawati seolah-seolah bertanya didepan ribuan pendukung yang disambut tepuk tangan hadirin.

Benar-tidak, benar tidak, kata Megawati sambil meneriakkan pekik Merdeka, merdeka, merdeka. Kita menang kita Ganjar-Mahfud satu putaran. Megawati menegaskan jelek-jelek begini dia,pernah jadi presiden dan anak mantan presiden dan masih diakui sebagai Presiden RI ke-5.

Sementara itu Presiden Republik Indonesia RI Joko Widido, saat diwawancara awak media, ingin meminta tanggapannya, terkait pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan tersebut, hanya menanggapi dengan senyum.Saat itu Jokowi yang sedang dalam kegiatan tanam pohon di Kawasan Industri Pulo Gadung Jakarta Timur , Rabu 29 November 2023, hanya menanggapi  dengan memberikan senyum . 

Sebelumnya dalam sessi tanya jawab tersebut, awak media mempertanyakan apa tanggapan Jokowi atas pernyataan Megawati tersebut. Seperti kekhasan  Presiden RI, Joko Widodo yang terus konsisten membangun negara jelang masa akhir kepemimpinan tersebut hanya tersenyum lebar. ''Saya tidak ingin memberi tanggapan, ''Ucap Jokowi kala itu seraya tersenyum.

Selanjutnya Presiden mengangguk,dan menelungkupkan tangan ke depan untuk pamit kepada awak media dan menyudahi sessi tanya-jawab.

Respon Presiden RI Jokowi yang enggan memberikan tanggapan, juga ditunjukkan saat ada pernyataan dari elite PDI-P yang disampaikan pada Oktober lalu. Saat itu presiden ditanya, soal kader PDI-P yang menyatakan kesedihan dan kekecewaan karena merasa ditinggalkan.''Saya enggak mau berkomentar, ujar Jokowi kala itu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: