Apa Saja yang Harus Kamu Ketahui tentang Puasa? Pelajari Rukun dan Syaratnya Untuk Ibadah Maksimal

Sabtu 01-03-2025,15:00 WIB
Reporter : Amanda Fanny
Editor : Dimas Satriyo
Apa Saja yang Harus Kamu Ketahui tentang Puasa? Pelajari Rukun dan Syaratnya Untuk  Ibadah Maksimal

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Bulan Ramadan 1445 H sudah tiba! Saatnya untuk mempersiapkan diri dalam menjalankan ibadah puasa dengan lebih baik.

Salah satu cara untuk mempersiapkan adalah dengan memahami makna dan rukun puasa dalam Islam.

Dengan mengetahui hal-hal tersebut, kamu bisa menjalankan ibadah puasa dengan lebih matang dan penuh pengertian. Yuk, simak penjelasan berikut!

Apa itu Ibadah Puasa?

Puasa Ramadan adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap umat Muslim. Pengertian puasa sendiri adalah menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkannya, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari. 

Untuk menjalankan puasa Ramadan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yakni beragama Islam, berakal sehat, sudah balig (dewasa), dan memiliki kemampuan fisik untuk menjalankan ibadah puasa.

BACA JUGA:Tradisi Puasa di Berbagai Agama: Mulai dari Islam hingga Jainisme, Simak Makna dan Caranya

BACA JUGA:Puasa Setengah Hari untuk Anak: Hukum, Aturan, dan Usia yang Dianjurkan dalam Islam

Puasa Ramadan memiliki keutamaan yang besar, sebagaimana tertuang dalam Al-Qur'an, Surah Al-Baqarah ayat 183:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ - ١٨٣

"Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (QS. Al-Baqarah: 183)

Syarat Sah Puasa Ramadan

Menurut buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas V SD dari Cendikia Kemenag, ada beberapa syarat sah puasa yang harus dipenuhi agar puasa dianggap sah.

Jika syarat-syarat ini tidak dipenuhi, maka puasa akan batal. Berikut adalah syarat-syarat sah puasa Ramadan.

  • Beragama Islam: Bagi yang belum memeluk agama Islam, puasanya tidak sah hingga ia masuk Islam.
  • Mumayiz: Usia sekitar 7 tahun, di mana seseorang sudah bisa membedakan mana perbuatan baik dan buruk.
  • Suci dari Haid dan Nifas: Wanita yang sedang dalam kondisi haid atau nifas tidak sah berpuasa. Puasa yang terlewat karena haid harus diganti pada hari lain.
  • Puasa pada waktu yang diperbolehkan: Puasa hanya sah pada waktu yang diizinkan oleh syariat, yaitu dari fajar hingga matahari terbenam.

BACA JUGA:Kapan Anak Harus Mulai Berpuasa? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

BACA JUGA:6 Tradisi Buka Puasa Ramadhan di Indonesia: Meriahkan Bulan Suci dengan Kebersamaan!

Rukun Puasa

1. Niat

Rukun pertama dalam ibadah puasa adalah niat. Niat puasa Ramadan harus diucapkan sebelum fajar tiba. Membaca niat merupakan bagian penting yang harus dilakukan setiap hari selama Ramadan. Bacaan niat puasa adalah:

Kategori :